SUAMI : Miya Atsumu ✔

36. Jahil

Karena besok pernikahan Osamu akan dilaksanakan, hari ini kami berkunjung ke rumah kediaman Miya untuk membantu hal apa saja yang masih belum lengkap.

Ayah dan Ibu mertuaku terlihat sedang mengecek ulang segala hal yang berada di catatan, mereka berdua terlihat sangat sibuk sekali. Sedangkan Osamu sendiri, malah menggendong Aito sambil tertawa ketika mengangkatnya ke udara.

"Osamu-kun, biar Aito aku saja yang menggendongnya. Kebetulan Akio sedang bersama Atsumu-kun."

Osamu menggeleng.

"Tidak apa, lagi pula Aito terlihat senang bersamaku---ah! Aku tahu!"

Ia sedikit berlari kecil, menggendong Aito lalu menghampiri suamiku dan si bungsu Akio yang sedang berada di halaman belakang melihat kolam ikan.

"'Tsum, sini!" Ucapnya semangat.

Suamiku melirik, ia mengangkat sebelah alisnya dengan serius lalu berdiri berhadapan dengan Osamu.

"Aito lihat, itu Papa dan adik Akio!" Tunjuk Osamu pada suamiku.

Aito melirik, menatap suamiku dengan mata berbinar. Kedua tangannya terangkat, mengulurkan ingin digendong juga oleh suamiku.

Entah apa yang membuat suamiku mengerti maksud Osamu, ia tersenyum jahil dan menggendong Aito di sebelah tangannya.

"Aito, Akio lihat! Itu Papa!" Ucap suamiku pada Osamu.

Sontak anak kembar kami menatap Osamu sang Paman, mereka berdua merengek ingin digendong secara bersamaan.

Setelah mereka digendong oleh Osamu di kedua tangannya, suamiku tertawa geli. Ia segera merentangkan tangan dengan lebar.

"Salah! Yang benar, Papa di sini!"

Untuk kesekian kalinya si kembar merengek dan meminta pindah gendongan karena pusing memilih yang mana Papa aslinya.

Dasar jahil sekali!

♡♡♡