11. Adik?

93 25 0
                                    

"Maaf"




Beomgyu duduk di sofa sambil menundukan kepalanya. Di depannya ada Tara yang juga duduk sambil memperhatikan Beomgyu yang daritadi cuma nunduk dan tidak bicara satu patah katapun. Beomgyu terus mengumpati dirinya sendiri mengingat apa yang dia lakukan tadi benar-benar award.

¤Flshbck¤

"Bukan. Aku pacarnya"

Kata Beomgyu pede sambil menggenggam erat tangan Tara. Tara langsung melotot nggak percaya dengan apa yang Beomgyu bilang barusan.

"Apa? Pacar?" tanya Rafael bingung

Dia memperhatikan Beomgyu dari atas sampai bawah. Beomgyu dengan gaya coolnya, dan Rafael mengakui kalau anak laki-laki ini memang tampan. Tapi kalau diperhatikan lagi memang Beomgyu lebih cocok jadi adik Tara, walaupun tingginya jauh diatas Tara.

"Bu-bukan..." kata Tara pelan

"Iya, dia pacarku. Kenapa?" kata Beomgyu setengah menantang

"Oh maaf. Aku kira kau adiknya karena kau memanggil dia Noona-"

"Panggilan kesayangan" jawab Beomgyu memotong kata-kata Rafael

Tara disampingnya tambah bengong + melotot. Ini Beomgyu kayaknya lagi nggak enak badan apa gimana yaa???

"O-oke, maaf" kata Rafael

Dia bergerak mundur sedikit karena masih shock.

"Kita permisi dulu"

Beomgyu menatap tajam Rafael sambil menarik tangan Tara yang masih dalam keadaan bingung. Kemudian dia membawa Tara masuk ke dalam gedung apartemen dan meninggalkan Rafael yang cuma diam melihat Tara masuk dengan tangan yang masih betah di gandeng Beomgyu.

¤¤¤


"Kamu kenapa sih, Gyu?" tanya Tara lembut

"Ma-maaf. Aku cuma nggak suka lihat Noona deket sama dia" kata Beomgyu tanpa sadar yang membuat dia makin mengumpati dirinya lagi

Beomgyu paboya!!

"Loh emangnya kenapa?" kata Tara

"Ka-karena dia kayak orang jahat. Apalagi dia tiba-tiba ngajak Noona main ke apartemennya. Kalian kan pasti baru kenal"

"Kamu juga aku ajak ke apartemenku waktu pertama kali kita ketemu, Gyu. Kamu lupa?" tanya Tara

Mana mungkin aku lupa?

"Lagian kamu tau darimana kalau aku baru kenal sama dia?" kata Tara curiga

"Memang kamu punya teman laki-laki yang dekat denganmu selain aku disini?"

Pertanyaan Beomgyu membuat Tara diam seketika. Benar juga yang Beomgyu bilang, dia nggak punya waktu juga untuk bergaul dengan teman-teman kampusnya yang lain. Waktunya dia habiskan untuk kuliah, belajar, kerja part time di restoran, dan jalan sama Beomgyu. Kayaknya itu udah cukup buatnya.

"Oh iya, bukannya hari ini kamu kerja dan pulang malem?"

"Aku minta libur hari ini karena Dohyun maksa aku buat ikut nemenin Rafael jalan-jalan pulang kuliah"

Mau tau apa yang dirasain Beomgyu sekarang? Rasanya dia mau makan ramyun yang super pedas sampai mulutnya panas ngalahin panas hatinya sekarang. Dan tentu aja dia masih nggak sadar kenapa hatinya bisa sepanas itu..

"Emang dia siapa sih?" kata Beomgyu ketus

Tara mau ketawa aja lihat ekspresi wajah Beomgyu. Anak ini cemburu??

Dopamin and Serotonin (Choi Beomgyu) ✔︎Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang