Galaksi Nusa Bangsa-ft.97L [END]

#4-Masalah

•••

Baru juga 1 langkah memasuki kelas, namun tangan miyeon sudah buru2 di tarik oleh una.

" E-eh kenapa si na?"

" Ayo buru ikut una duluu"

Dan berakhirlah disini, miyeon sekarang sudah berada di mejanya. Didepan ny sudah ada lisa dan rose. Juga chaeyeon dan una yg sedang berdiri di dekatnya. Sedangkan mina cuek dan lebih memilih membaca buku novelnya.

" Eh tunggu2 ini kenapa?"

" Lo pacaran sama mingyu mi?" Tanya lisa tudep karena penasaran.

" Hah?" Miyeon masi ngeblank sekarang.

" Iya lo pacaran sama mingyu? Kemarin gue liat lo  sama mingyu! Kata enu lo sama mingyu pacaran!" Itu chaeyeon yang bersuara

" Mana ada anjir!"

" Ayo mi cepet ngaku una penasaran!" Tanya una.

" Eh  Diem dulu lo pada biar si miyeon jelasin dulu" ucap rose menengahi. Sekarang ke 5 pasang mata itu sedang menatap miyeon,

" Emm,, gue gak pacaran sama mingyu, mingyu itu tetangga depan rumah gue. Ada2 aja kalian tu" jawab miyeon menjelaskan.

Mendengar jawaban miyeon mereka hanya ber oh ria . Dan mungkin salah satu dari mereka ada yang bernafas lega. Jujur hatinya merasa tersentil tadi ketika chaeyeon bilang jika miyeon dan mingyu berpacaran. Tapi sekarang? Ia rasa ia senang dan juga lega.

" Btw kalian dapet info dari siapa sampe ngira gue sama mingyu pacaran ?"

" Tadi chaeyeon bilang kalo dia kemarin liat lo sama mingyu" jelas rose

" Chae?  Lo se komplek sama jaehyun?"- kini miyeon yang bertanya pada chaeyeon

" Ha? Em.."-chaeyeon

"Komplek jaehyun?"- lisa

" Ya iya. Kemarin gue ikut mingyu ke komplek jaehyun latihan basket"-miyeon

" Chae lo bukanya tinggal di apart? Kenapa lo bisa sampe komplek jaehyun?"-  tanya lisa mewakili teman-temanya yang juga penasaran.

" Ha? Eumm...." Matilah jung chaeyeon. Sekarang dia bingung mau menjawab apa.

Kringgg..

Bel masuk berbunyi. Membuat chaeyeon bernafas lega kali ini.

•••

Seperti biasa, kini mina sedang berada di perpustakaan sekolah. Menurut nya membaca itu bukan sekedar untuk menambah ilmu, tetapi juga membuat nya bisa melepaskan semua beban yang ada pada dirinya.

"Boleh gue duduk sini?" Ucap seseorang mengalihkan atensi mina. Mina mendongak, dan menemukan sosok yang membuatnya sedikit terkejut.

" Eh enu? B-boleh duduk aja" jawab mina lembut sembari tersenyum manis.  Enu duduk tepat di samping mina. Tanpa mempedulikan enu ,mina melanjutkan kegiatan membacanya tadi.