YUK RAMEIN! JANGAN LUPA VOTE NYAA...
MULAI DARI PART INI DAN SE TERUS NYA AKAN PANJANG. insyaallah
-----------------------------------------------------------14.30
Setelah pulang sekolah tadi, Arden dan para tuyulnya langsung tancap gas ke markas Wirdzone.
"TOK TOK, PAKETTT!!!" teriak Aje mengikuti salah satu video dari aplikasi tiktok.
"ASIAPPP!!" jawab seluruh anggota Wirdzone. Ya kecuali si Arden, Nio, sama Fahmi itu, ck!
Markas ini cukup luas untuk berkumpul bersama, tujuan Arden membeli markas ini ya kalo lagi males di rumah kan bisa di sini.
"Nih," Nio menyodorkan minuman soda kaleng ke Arden.
"Makasih,"
"Hm."
"Beb Nio, kok aku gak kamu ambilin juga sih??!!" sebal Aje sambil memonyongkan bibirnya seperti bencong, iew!
"Cosplay jadi bencong?" tanya Nio.
tiba-tiba.....
tok
tok
Pintu markas depan di ketuk oleh seseorang.
"Gih, sana bukain." suruh Arden kepada aje.
Dengan malas Aje berjalan sambil misuh-misuh.
Ceklek
"DAEBAK! OMO OMO! ABANG CHANDRA BALIKKK!!" heboh Aje dan langsung memeluk Chandra.
"Dih, apaan sih lo. Pake peluk-peluk segala sana hus-hus." usir Chandra sambil melepaskan pelukan nya dengan kasar.
"Jahat banget lo, anjing! eh, mana oleh-oleh buat gue?" tagih Aje.
"Habis ngatain orang anjing, kok sekarang malah minta oleh-oleh." sinis Chandra.
"Dasar pelit!!!"
Chandra menghiraukan ucapan Aje, ia langsung menyapa ketua kesayangannya itu.
"Hai pak bro, apa kabar?" tanya Chandra.
"Baik, lo gimana?"
"Gue juga baik lah, apalagi di sana banyak cewek seksi beuhh." jawab Chandra dengan mata berbinar.
plak
Tampolan dari Nio itu mendarat sempurna di kepala Rasya.
"Mesum," ucap Nio dingin.
"Ye si kulkas, dosa lo ya nampol gue." kesal Chandra.
"Bodoamat,"
"Bodo ga amat,"
"Terserah."
"SAKIT SEKALI EVERBODY!! BARU PULANG KOK DI GINIIN." teriak Nio.
"Dengerin gue." ucap Arden dengan nada serius.
"Gue mau kalian jaga-jaga, Delvaros mau nyuri perhatian kita." lanjutnya.
"Emang dia kurang perhatian ya, bos?" tanya Aglo-- salah satu adek kelas yang berhasil masuk ke Wirdzone.
"YA GA GITU JUGA!!" jawab Arden ngegas, kan Arden mode bawel sudah mulai menyala.
"Santai bang." jawab Aglo dengan cengengesan.
"Oke, gue ingetin sekali lagi. Dimana pun kalian berada, kalo merasa ada yang mencurigakan langsung chat grup!" perintah Arden
"ASIAPP!!" jawab mereka semua dengan serentak.
KAMU SEDANG MEMBACA
ARDENTINO
أدب المراهقين[FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA] Ardentino Putra Reydi Argentina. Salah satu murid yang paling di takuti di Sma Trisakti, karna jabatannya sebagai ketua di geng Wirdzone. Arden yang memiliki wajah blasteran Indonesia-Argentina itu menjadi banyak incara...