__ | Your Smile | __
"Hari ini (Name) tidak masuk sekolah ya ...,"
Shoko menopang dagu. Menatap sederet kalimat dari layar ponsel pintarnya. (Name) tidak masuk sekolah hari ini karena demam. Itu yang diketahui Shoko. Tapi, dia yakin bukan ini alasan utamanya.Menghela nafas panjang, dia merentangkan tangan keatas.
"Aku ... kerumahnya saja, ya, nanti?"Suara pintu digeser terdengar. Shoko menoleh kearah pintu, mendapati Gojo melangkah masuk.
"Kau kenapa?" Tanya Shoko heran. Melihat wajah Gojo yang lelah dan tidak bersemangat.
"(Name) mana?"
"Dia tidak masuk hari ini. Katanya sakit," jawab Shoko.
"Ohh,"
Gojo melempar tasnya ke atas mejanya.
"Shoko,""Hm?"
"Kau ... tahu dimana rumah (Name)?"
"Tau, kenapa?"
"Beritahu aku,"
Shoko mengerjabkan mata sebentar.
"Hmm, gimana, ya? (Name) itu ... nggak mau orang lain tahu letak rumahnya,""Ck! Katakan saja! Aku lagi ada perlu, nih!"
Shoko menatap Gojo curiga.
"Kau ... menyukai (Name)?""Kenapa bahasannya kesitu, sih?!"
"Aku kadang mendapati mu melihat (Name) dengan tatapan lembut, lho," -menopang dagu lagi, Shoko menatap Gojo yang agak jauh-, "dan juga aku pernah melihatmu hampir menonjok orang yang tidak sengaja menabrak (Name) waktu itu. Andai saja Geto tidak menahanmu, mungkin orang itu sudah masuk rumah sakit atau--"
"Mati. Iya aku tau! Cepat katakan dimana rumahnya!"
"Sabar, dong. Aku belum selesai. Jadi? Kau menyukai (Name)?"
"Tidak."
"Gojo Satoru yang tidak peduli dengan urusan orang lain hampir menonjok seorang pria karena tidak sengaja menabrak (Name). Lalu sekarang dia meminta alamat rumah (Name) padaku. Bukankah itu aneh?"
"Alah! Bodo amat! Kucari alamatnya sendiri aja!" Gojo berjalan kearah pintu. Membanting pintu sebagai pelampiasan.
"Yaah, sesulit itu kah mengakui perasaannya sendiri?" Gumam Shoko lalu tertawa.
__ ◆◆ __
"Kemarin ... kurasa tidak berjalan cukup baik, ya?"
"Aku menyesal mengikuti rencanamu, Suguru,"
Gojo tepar di lantai kamarnya. Seharian ini dia benar-benar bolos dari semua jam mata pelajaran hanya untuk menanyai semua orang disekolah yang tahu letak rumah (Name). Bahkan guru dan kepala sekolah dia tanyai juga.
Sekarang usahanya terbalaskan. Kepala Sekolah memberikannya alamat rumah (Name). Meski begitu, kepala sekolah itu orangnya perhitungan. Gojo tidak boleh lagi bolos mulai besok. Bagi Gojo tidak masalah yang jelas dia tahu letak rumah (Name).
"Oh? Jadi kau menyalahkanku? Yang langsung meng-iyakan rencanaku kemarin tanpa mendengar resikonya dulu siapa, ya?"
Gojo mengangkat kepalanya.
"Nggak tau, tuh!!"Jengkel. Geto melempar bantal tepat mengenai wajah Gojo.
"Itu kau sialan!"
Menarik nafas dalam. Geto menenangkan dirinya untuk tidak terpancing. Mood Gojo sedang tidak baik untuk diajak berkelahi sekarang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Your Smile
FanfictionKurage [Name]. Gadis pendiam yang tengah jatuh hati pada salah satu teman sekelasnya semenjak SMP. Dia bahkan rela masuk ke SMA yang sama dengan pria yang disukainya. Dan di saat dirinya telah siap menyatakan perasaannya pada Geto Suguru ... Dia mal...