【Your Smile】 31
.
.
| Mark |
[ Tanda ]
.
.
╭┈─────── ೄ°.☆ˊ♡-
╰┈➤ ❝ [Gojo Satoru] ❞
.
.
°.☆ ____°.☆Manik ocean menatap keluar jendela. Melihat badai salju dengan tatapan datar. Menghela nafas, Gojo menyandar malas pada sandaran sofa.
"Tumben?" Geto bersuara dari arah depannya.
"Apanya?"
"Kau tidak kerumah (Name)?"
"Kau tidak lihat cuaca diluar?" Tanya Gojo balik tanpa niat.
Mengedikkan bahu. Geto meminum teh hangat di depannya. Matanya tertutup, terlihat menikmati.
"Tch!"
Matanya kembali terbuka. Menatap Gojo yang kesal seraya manik matanya masih menatap keluar jendela. Menaikkan satu alis, Geto berpikir, apa anak ini kesal karena tidak bisa keluar rumah?
"Sabar aja."
"Aku pengen ketemu (Name) ...," rengeknya kekanakan.
"Telpon bisa 'kan?" Usul Geto.
Gojo melirik kearahnya sebentar.
"Aku ingin liat wajahnya," lalu kembali melihat keluar jendela."Video call?"
"Aku ingin menyentuhnya,"
"Susah banget jadi dirimu," menyeruput tehnya, Geto meneguk dengan perasaan kesal. Menarik nafas, dia akan mencoba menenangkan dirinya untuk tidak terpancing emosi.
"(Name) pasti rindu denganku sekarang!!"
"Hanya kau yang berpikir kek gitu, deh. By the way, aku baru ingat, Shoko ada di rumah (Name). Mereka gelar kotatsu, nonton film bareng, sambil ngemil," jelas Geto.
"Cih,"
Suasana menjadi tenang. Tidak ada percakapan setelah Gojo mengeluarkan decihan. Geto merasa sangat aneh sekarang, melihat Gojo diam tidak bertingkah seperti sekarang ... benar-benar antimainstream.
"Kapan badai berhenti?" Tanya Gojo setelah diam beberapa saat.
"Besok,"
"Lama," keluhnya.
"Syukur aja. Daripada kau nunggu selama beberapa hari 'kan?"
"Aaa~! Bosan~! Ceritain sesuatu yang menarik, dong, Suguru!!" Gojo mengangkat kedua kakinya keatas meja. Meluruskannya tanpa mempedulikan Geto yang protes karena teh-nya yang hampir tumpah.
"Dasar menyusahkan,"- setelah menyelamatkan tehnya, Geto duduk dengan tenang-, "oh ya, kemarin ada gadis dari sekolah lain yang minta nomor telponmu--"
"Skip!!"
Menghela nafas. Geto mengelus dadanya, berusaha sabar. Tiba-tiba dirinya teringat sesuatu yang mungkin saja menarik untuk Gojo.
"Kau ingat pria yang pernah kau hajar karena sudah nyenggol (Name) dulu?" Tanya Geto.
"Ingat, kenapa?"
"Aku kemarin melihatnya tanpa sengaja masuk ke dalam kelas. Lalu memasukkan sesuatu ke dalam laci meja milik (Name),"
"Oh? Lalu?"
"Sudah, setelah itu aku pulang--"
"Kau gak ambil sesuatu itu dari dalam lacinya (Name)?!"
"Tidak."
"Kau--! Suguru sialan,"
"Kenapa memangnya?" Menaikkan satu alis, Geto menatap Gojo dengan tatapan bertanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Your Smile
FanfictionKurage [Name]. Gadis pendiam yang tengah jatuh hati pada salah satu teman sekelasnya semenjak SMP. Dia bahkan rela masuk ke SMA yang sama dengan pria yang disukainya. Dan di saat dirinya telah siap menyatakan perasaannya pada Geto Suguru ... Dia mal...