Katanya Cinta pertama
Itu susah Move On Yah ?¤¤¤
Widyaarrahma
¤¤¤Seminggu sudah Zahra dan Pegawainya membuka Stand dialun alun kota, Pasar malam yang berlangsung selama 3 minggu itu semakin ramai malam ini karna ini malam minggu.
Bahkan Zahra dan Pegawainya sampai kewalahan melayani pembeli yang semakin malam semakin banyak, ditambah stoknya yang semakin menipis.
Tepat jam 9 Makanan di Stand AZZ itu ludes dan habis, tak sedikit yang sudah mengantri harus menahan kecewa karna tak mendapatkan pesanannya.
Zahra menyeka keringatnya dengan lengan gamis yang ia gunakan, angin malam membuat rasa gerah yang sedari tadi meronta itu menguap perlahan.
Sementara pegawai lain juga merasakan hal yang sama, Jihan berinisiatif membawa kipas angin 2 hari lalu dan benar saja beberapa hari ini kipas itu terpakai karna panas dikerumuni pengunjung juga panas dari kompor masak.
"MasyaAllah mba Zah seminggu buka Stand pemasukan udah bisa nutup buat 2 minggu Cafe mba" ucap Vita yang sedari tadi menghitung pemasukan
"Alhamdulillah ini juga karna kerja keras mba dan mas semua juga barokah sholawat" ucap Zahra
"MasyaAllah yah mba Dasyatnya Sholawat" jawab Fahrul dibalas anggukan Zahra
"Mba Zah Cafe udah 50% loh kemungkinan disini selesai Cafe juga udah siap buka" ujar Hasan
Zahra pun menoleh kaget secepat itu ternyata pengerjaannya "koq cepet banget mas, seminggu udh setengah jadi ?"
"Iyah soalnya konsepnya kan sederhana juga kebetulan beberapa minggu yg lalu tukangnya itu pernah bikin konsep yg hmpir sama diluar kota jadi beberapa desainnya sudah ada yang tinggal disusun kerangkanya karna waktu itu lebih banyak" jawab Hasan
"Alhamdulillah Syukur deh yah jadi disini selesai Cafe juga buka" ucap Syifa
Zahra menyenderkan badannya dibahu Fahmi yang sedari tadi asyik dg game nya setelah Stand selesai
"Cape bgt mba ?" Ucap Fahmi melirik kakaknya sebentar lalu memainkan game lagi
"Lumayan tapi Alhamdulillah habis" ucap Zahra menutup matanya
Tak lama Panggilan masuk terlihat di notif hp milik Fahmi membuat lelaki itu menggeram kesal hingga ingin membanting hpnya
"Halo apa ?" Ucap Fahmi pada telfon membuat Zahra yang tadi memejamkan matanya, kembali sadar dan melirik heran pada adiknya yang mengangkat telfon tapi suaranya nggas
"Gw Di Stand AZZ nomer 10" ucapnya kembali setelah mendapat jawaban dari pertanyaannya tadi
Fahmi menutup telfonnya setelah mengucapkan salam pada seseorang disebrang
"Kenapa nggas ?" Tanya Zahra
"Bentar lagi menang eh ada yg telfon mba ya kesel" ucap Fahmi
"Halah kebiasaan"
10 menit mungkin berlalu pegawai Zahra mulai membereskan stand yang sudah seperti kapal pecah tadi, mereka mulai mencuci, menata dan menempatkan ulang barang barang yang sudah jauh dari tempatnya.
Namun saat sedang membersihkan tempat Stand seorang lelaki datang menghampiri Stand itu
"Maaf mas sudah habis semua" ucap Jihan
"Fahminya ada ?" Tanya lelaki itu
"Oh mas Fahmi, ada itu" ucap Jihan menunjuk kearah Fahmi dan Zahra yang sedang duduk mesra bak orang yang sedang mabuk asmara
Lelaki itu segera menghampiri Fahmi dan menendang kaki yang sedang nyaman selonjoran itu membuat yang empunya mendongak melihat pelakunya.
"Apa ?" Tanya Fahmi
"Bukan Mahrom, pacaran boleh jangan keterlaluan gitu, gw laporin Njid mampus lo" ucap lelaki itu.
Fahmi pun segera berdiri diikuti Zahra yang bingung dengan lelaki didepannya
"Iri bilang Bos" ledek Fahmi
"Iri pada kemaksiatan ? Buat apa ?" Jawab lelaki itu dengan nada sombong
"Hidih makanya jangan asal nyeplos ni bukan pacar gw dongo" ucap Fahmi dihadiahi cubitan kecil dari Zahra yang tak suka Fahmi berucap demikian
"Trus siapa ?"
Detik selanjutnya Fahmi tersadar bahwa lelaki didepannya adalah sepupunya yang belum tau bahwa Zahra sudah kembali
"Siapa ?" Tanya Raka _sepupu Fahmi
"Gw jelasin nanti, gw telfon mamah dulu"ucap Fahmi
Namun bukannya menelfon Fahmi hanya mengirim pesan bahwa Raka disini dan melihat Zahra apakah dia harus menjelaskan ?
"Lama, tinggal bilang dia siapa susah banget bilang aja pacar gw laporin Njid lo" ucap Raka lalu segera beranjak namun dicekal oleh Zahra
Raka segera menghempas tangan Zahra yang tak sengaja menyentuh kulitnya krna Zahra mencekal lengan bajunya
"Maaf mba bukan mahram"
"Iyah saya tau, tapi anda jangan gegabah dong tabayun dulu kalo disituasi seperti ini" ucap Zahra
"Lalu kamu siapa ?"
"Saya Zahra Kakaknya Fahmi" ucap Zahra membuat Raka terkekeh
"Mbanya Halu yah, saya sepupunya Fahmi dan tau kalau Fahmi itu anak pertama makanya kalo mau bohong itu difikir dulu, Fahmi emang udah kena pergaulan bebas jadi kaya gini deh" ucap Raka
"Ck Saya Azzahra Al Ghifary Putri Aditya Al Ghifary dan Aisyah PUAS ?!" ucap Zahra lantang tak trima adikkya dikatain sperti itu.
"Azzahra Al Ghifary ? Fahmi ikut saya kalian harus jelaskan ini semua" ucap Raka menarik Fahmi karna dirinya dan Zahra bukan Mahrom
"Mampus gw" Ucap Fahmi setelah tadi mamahnya mengatakan jangan jelaskan dulu karna Papahnya belum siap ketemu Njid lagi.
_________________________
Jika semuanya terbongkar apakah semuanya bisa menerimaku ?Azzahra Al Ghifary
Widyaarrahma
17 Juli 2021
KAMU SEDANG MEMBACA
AZZAHRA ✔
FanfictionJudul Awal "Akhir Penantian" Ya Robb ku pasrahkan semua skinario hidupku hanya padaMu. Jika memang alur hidupku harus seperti ini maka aku akan ikhlas menjalaninya sesuai dengan takdirMu. awal : Selasa 13 Juli 2021 ending : Selasa 4 Ag...