11🐰

23.5K 7K 5.2K
                                    




HAPPY 100k!!!


11. Andin




Sesuai dengan dugaannya, Luna akan heboh.



"CAL," Cewek berambut pirang itu di jam istirahat sudah datang ke kelas dengan cermin doraemonnya. Berlari menghampiri meja Ical. "Woy sumpah sumpahhh."

Ical yang sedang menyalin jawaban milik Nathan mendongak. "Apaan?"

Ale yang sedang memotong kuku jarinya menoleh ke belakang. "Lun, Dilla di kantin?" tanyanya.

"Diem Le, gue ada kabar yang nggak bisa ditunda," ucap Luna sambil mengatur napasnya. Ia kemudian duduk di atas meja Ical.

"Ah elah buku gue lo tindihin egeee," protes Ical berusaha menarik bukunya. "Geser dulu geser!"

"Cal, gue sama anak-anak tadi lagi makan di kantin terus lo tau nggak?" Luna agak bangun sebelum duduk lagi.

"Nggak." sahut Ale.

"Kalo lo nggak inget sama tuh cewek gue ingetin lagi, kayaknya Andin balik ke sekolah ini." ucap Luna dengan nada dilebih-lebihkan.

Ical yang udah tau dari awal cuma diem.

Sementara Ale berhenti dari aktifitasnya, langsung menoleh pada Ical. "Bau-bau hati bersemi kembali nih." celetuknya.

"Cal, lo jangan dengerin nih iblis ya??" balas Luna galak. "Lo udah nggak ada rasa sama tuh mak lampir kan? Hah?"



Ical malah diem, dan nggak tau kenapa dia harus diem.



Harusnya emang udah move on kan?



Apa belum?



"Cal ah elahhhh," Luna mengguncang lengannya. "Sadar woi sadar lo udah sembuh kenapa kumat lagi sih??"

"Andin tambah cakep nggak?" tanya Ale.

"Tambah cakep, Lun?" Ical malah bertanya juga membuat Ale terbahak puas.

"CAL GUE BUNUH YA NYESEL GUE NGASIH TAU ELOOO." teriak Luna. Ale dan Ical serempak menutup telinga mereka.





🐰🐰🐰🐰🐰🐰🐰




Andin bukan pacar Ical, ataupun mantan.




Tapi cewek yang pernah ia sukai sejak smp dulu.



Luna dan Ale adalah saksi kebucinan Ical saat jaman-jaman naksir sama cewek paling cantik seangkatan kelas 9. Apalagi pas tau ternyata mereka satu sekolah lagi di SMA, tambah menjadi sikap Ical.


Tapi ada banyak kejadian rumit, di antara mereka.


Awal masuk kelas 11 Andin memutuskan pindah ke Jogja dan Ical tidak pernah mendengar lagi kabar soal cewek itu, lantas kemarin sore secara tiba-tiba cewek itu mengiriminya pesan.



Seolah menghancurkan benteng pertahanan Ical yang nyaris berhasil melupakan cewek itu.



"Masih nggak demen lo sama si Andin?" tanya Nayya di rumah Ale malam itu. "Gue juga kaget serius, btw dia sekelas sama Jaja."

Luna berdecak. "Dia tadi di kantin kayak sengaja nongol depan gue gitu."

"IYAAA ih sumpah gue kayak langsung melotot gitu," balas Zia heboh. "Untung nggak keluar."

"Tuh cewek ngapain balik lagi?" tanya Dilla yang baru mengalihkan fokus dari anime.

"Doi yang sampe dibela-belaiin nganter ke luar kota cuma buat dateng ngonser tapi Ical disia-siaiin doang." balas Luna sewot.

I'm Into You ( AS 6 )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang