Hi ! Call me Gummy~~
Jangan lupa bintang and komentar
11. Presentasi
***
Hari ini Arsen dan teman temannya sedang belajar pelajaran, bahasa Indonesia, disuruh buat kelompok, dan mempresentasikan. Arsen sekelompok dengan, Daren, Dini, Sarah dan Reyhan. Mereka sudah membuat lingkaran.
" Aduh Sarah, lo nebelin muka lo mulu, itu udah 5 senti anjir bedaknya." Kata Arsen, Sarah menoleh dengan bibir merahnya.
" Ihh bebep, kan jadi cantik tau."
Arsen bergidik ngeri. " Cantik kaga, kaya topeng monyet iya."
Sarah melototkan matanya. " Sstt, kalian kerjain aja sana kerja kelompoknya, gua mau make up an, biar bebep Arsen jadi kesemsem."
Arsen meragakan orang muntak. " Huek, najis gue sama lo." Sarah melototkan matanya.
" Udah udah, ayo kerjain." Kata Dini, si cewe ambis di kelas.
Daren berdecak. " Yailah din, kerjain aja sendiri, lo kan pinter."
Dini emang dasarnya planga plongo mengangguk polos.
Reyhan terkekeh sedikit. " Dini goblok banget ya." Diangguki Arsen dan Daren.
" Sen, lo, Daren sama Reyhan bagian presentasi." Kata Dini.
Mereka bertiga melototkan matanya. " NGGA." Sarah yang sedang memakai eyeliner kaget, alhasil matanya menjadi blepotan.
Arsen tertawa lepas. " ASLI SAR, LO KAYA ONDEL ONDEL ANJIR." Ucapnya keras, membuat seluruh kelas menatap Sarah.
Sarah menajamkan matanya ke murid yang menertawakannya. " HEH, BERISIK LO PADA, IRI KAN LO SAMA GUE."
" Bukannya iri Sar, tapi itu eyeliner lo belepotan." Ucap Meta seraya tertawa.
Sarah langsung menghapus yang berantakan dengan kapas yang sudah dibasahi miceral water.
" Duh Din, udah belom sih ?." Tanya Arsen.
Dini menoleh. " Udah ko, dikit lagi."
" Kita dengarkan sebentar, presentasi dari Meta dan Ferdian." Kata Bu Yolan, membuat semua menoleh.
Memang pada dasarnya Meta dan Ferdian sudah putus, mereka berdua didepan mendadak canggung.
" Ayo silahkan dimulai."
Ferdian menatap Meta, Meta mulai menjelaskan dan disambung oleh Ferdian.
" Baik, Ferdian dan Meta silahkan kembali."
" Kelompok Arsen, silahkan maju untuk presentasi."
Arsen, Daren dan Reyhan maju kedepan kelas. Arsen merasa bingung mulai dari mana menggaruk kepalanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
ARSENIO
Teen Fiction[ FOLLOW SEBELUM MEMBACA. ] *** "Bacot lo, gua ga mau nikah sama lo." kata Salma. "Yah bego, udah terlanjur." jawab Arsen. *** Salma yang tadinya hidup kesepiam, menjadi lebih berwarna karena Arsen. Menurut Salma Arsen sangat seru. Salma mengira seo...