11.

6.2K 470 20
                                    

>Typo itu manusiawi<

.

.

.

~This is me~

.

.

.

Happy Reading

Jungkook sudah sampai di Kafe tempatnya bekerja . Seperti biasa , ia langsung menuju ke tempat karyawan untuk mengganti bajunya . Suasana Kafe masih sepi . Ia pun dengan santai masuk ke Ruang Karyawan yang terletak di belakang .

Barusaja membuka pintu , tubuhnya langsung di tubruk oleh sosok yang sedikit lebih tinggi darinya . Untung saja ia memiliki reflek yang bagus dan bisa memahan keseimbangan badannya , jadi ia tidak harus terjatuh karena dorongan kuat itu .

Tetapi ya.. Ia harus menahan ringisan akibat tubuhnya dipeluk dengan erat . Masih ingat bukan , bahwa tulang tulangnya hampir patah akibat insiden Jihyo , dan sekarang malah langsung ditubruk begitu saja . Ingin mengumpat tetapi di hadapannya ini adalah Soobin . Jika orang lain yang memeluknya , ia pasti akan melempar orang itu saat ini juga .

Sial ! Tubuhnya serasa hampir remuk

"Ada apa ?"

"Aniya !". Jawab Soobin tanpa melepaskan pelukkannya . Bahkan semakin erat

Jungkook hanya mengernyitkan dahinya . Sebenarnya ia juga heran , entah mengapa ia merasa semakin hari Soobin semakin manja kepadanya . Ia tidak mempermasalahkan hal itu . Hanya masih belum terbiasa saja .

Akhirnya Soobin melepaskan pelukkannya dan tersenyum manis kearah Jungkook . Anak ini kenapa sih ?

"Hehe.. Aku hanya rindu dengan Jungkookie Hyung". Jawab Soobin masih dengan senyuman manisnya . Bahkan lesung pipitnya sudah tercetak jelas

"Bukankah kemarin kita juga bertemu ?". Tanya Jungkook polos

"Ani , bukan seperti itu . Emm.. Besok kan kita libur sampai hari Minggu Hyung , ish !". Soobin mengerucutkan bibirnya kesal

"Lalu ?"

"Huff.. Aku hanya takut kalau nanti rindu dengan Jungkookie Hyung". Jawabnya dengan cengiran lucu

Jungkook blank

Setelah sadar , tangannya terangkat untuk mengusak surai yang lebih muda . Gemas sebenarnya dengan Soobin yang sudah ia anggap seperti dongsaengnya sendiri .

"Begitu ?"

"Eum !". Soobin menganggukkan kepalanya yakin

"Baiklah.. Kalau begitu kemari , peluk Hyung lagi"

Soobin pun menurut . Ia dengan senang hati merengsek masuk kedalam rengkuhan hangat Jungkook . Benar benar hangat dan nyaman . Juga , aroma tubuh Jungkook sangat menenangkan bagi Soobin . Ia jadi betah berlama lama memeluk Jungkook . Bahkan sekarang Soobin sudah mulai menggoyangkan pelukkan mereka kekanan dan kekiri seperti teletubies . Terlalu gemas mungkin

Cute BadboyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang