S&A | Chapter 29 (TW)

2K 223 76
                                    


⚠️ Trigerred warning content ⚠️


Grepp

"kamu kemana aja sih?", cewe mungil itu mencibik kesal dengan manusia yang mendekapnya dari belakang, tapi cuma dalam satu kecupan dipipi cewe itu hanyut. "maaf sayang.."

"kamu ga bakal ninggalin aku sendirian di negeri orang kan?"

manusia itu justru tergelak, kembali melabuhi kecupan singkat dipipi kirinya sebagai respon gemas. "ngga Irene, mana mungkin aku ninggalin pacar cantik aku sendirian. nanti diculik kakek sugiono ih, ga rela." katanya bergidik ngeri.

Irene berdecih, mulai risih sama pergerakan liar manusia yang mulai menyunduti lehernya. Irene menghindar. "mau kemana kita sekarang?"

"pulang hotel aja gimana?"

Irene menyikut perutnya. "stop being pervert you."

kekehan bergaung ditelinga Irene. "salah kamu terlalu menggoda iman." dia meremas nakal pantat Irene.

"hei stop it, kita ada ditempat umum." Irene bergerak-gerak sampai akhirnya manusia itu berhenti menggoda. "okey okey. kalo kamu maunya kita kemana hmm?"

"roller coaster."

matanya membelalak sempurna begitu Irene mengutarakan keinginannya. "hah?!"

"kamu yang bener aja?"Dia membawa tangannya turun menuju perut Irene. "nanti kalo—"

"sayangg.. itu baru kemarin, ga mungkin langsung kebentuk pasti masih proses."

"ya kan karena masih proses, nanti kalo malah kenapa-kenapa gimana?"

Irene menggerayangi lengannya, menatapnya sendu layaknya puppy. "please daddy.." pintanya imut.

mendengar panggilan baru yang membuatnya memanas dan tersipu malu, pada akhirnya itu berhasil meluluhkannya. "but is it really okey?"

"iya sayang.."

"yaudah yuk."

Irene berjinjit lalu mengecup bibirnya singkat. "thank you daddy." sehabis senyum menggoda Irene menggenggam dan menarik antusias menuju wahana roller coaster yang cukup dipenuhi oleh antrian orang-orang.

"now you have my weakness Irene."

sepasang manusia itu menunggu dan menunggu antrian cukup panjang sampai akhirnya mereka mendapatkan giliran.

"Rene tengah aja ya?"

"aku mau nya paling belakang sayang~"

Irene merengek dilengannya menarik manusia itu supaya mengambil bagian duduk yang paling ujung karena tau adrenalinnya akan mereka sangat didapatkan jika mengambil bagian terakhir.

untuk kedua kalinya manusia itu pasrah mengikuti apapun keinginan pacarnya, wahana kereta itu berjalan lambat pada awalnya namun ketika sudah menanjak seseorang tepat disebelah Irene mendadak berubah menjadi pucat.

Irene tergelak, tapi manusia itu hanya diam membiarkan pacarnya mengejek.

hingga dalam satu detik mereka dibanting turun,

"AHHHHHHH IRENEEEE I HATE YOU SO MUCHH!"

"I LOVE YOU TOO DADDYY!!"

sepuluh menit mereka menghabiskan direl kereta wahana ekstrim yang sangat menantang malaikat maut sungguh membuatnya pusing.

| Seulgi And Azka |Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang