Fadli tersenyum miring.
' gue nggak asing dengan nih cewek , gue pernah ketemu dia perasaan tapi di mana ? ' batin Fadli.
Arsya menatap tajam pak Joko , berani-berani nya dia !
Fatimah hanya tersenyum singkat ,
" pak , saya izin membuang sampah " izin salah satu murid.
" iya , silahkan "
Bruk.
Murid itu tidak sengaja menabrak Fatimah , gadis itu hampir jatuh tapi Fadli menopang badan Fatimah.
Semua mata tertuju pada kedua nya.
' cowok ini , nggak asing bagi ku , kayak pernah ketemu tapi di mana ? ' batin Fatimah , mereka masih di posisi yang sama.
Srett.
Arsya menarik lengan Fatimah dari Fadli , kemudian ia membelakangi Fatimah dan mendekatkan wajah nya pada Fadli.
" lo jangan berani dekati Fatimah ! " kata Arsya dengan tatapan hazel nya yang tajam.
" kalo lo mau bersaing , bersaing lah secara sehat ! " balas Fadli dengan tatapan manik hitam yang mematikan.
" udah , udah ! Kalian duduk di bangku masing-masing ! " perintah pak Joko.
☘☘
" Sya , kamu tumben diem saja ? " tanya Fatimah pada Arsya yang sedang menyetir mobil.
" Sya , kok kamu diem aja sih , nggak kayak biasa nya , kamu kenapa Sya ? " tanya Fatimah lagi.
" PIKIR SENDIRI !! " sentak Arsya.
" Sya , aku salah apa sama kamu ? " Fatimah memberanikan diri untuk bertanya lagi.
" BERISIK , BISA DIEM NGGAK ?!! " sentak Arsya.
Fatimah sungguh sangat kaget.
" Arsya , seenggaknya jika aku punya salah ber- "
Arsya membungkam mulut Fatimah.
" DIEM !! " sentak nya.
' padahal baru kemarin malam kamu minta maaf , Sya ' batin Fatimah. Air mata nya pun luruh dan menetes di tangan Arsya yang masih membungkam nya.
' maafkan gue sekali lagi Fatimah , gue bener-bener nggak suka lo deket-deket sama cowok selain gue ! Gue nggak tau perasaan apa itu ' batin Arsya sesekali melirik gadis di sebelah nya.
Perlahan Arsya menurunkan tangan nya dari wajah gadis itu. Suasana menghening.
Malam hari setelah sholat isya..
" Sya , nih aku buatin nasi goreng telur ceplok spesial buat kamu , kamu kan belum makan malam " kata Fatimah sambil mendudukkan diri nya di sebelah Arsya yang sedang bermain game free fire nya.
" Arsya , makan du- "
" LO NGGAK LIAT GUE LAGI NGE-GAME ! " sergah Arsya.
Fatimah menghela nafas dalam-dalam ia mencoba sabar dengan sikap Arsya yang tak karuan , kadang manis , kadang dingin , kadang kejam.
" ya nggak papa , kalo gitu aku yang suap- "
Pyar.
Nasi goreng itu tumpah di lantai , Arsya menampel nya.
Mata Fatimah langsung mengeluarkan air.
" Arsya ! Aku salah apa sama kamu ? Sampai kamu segitu nya , hm ? Kalo aku punya salah , yang aku nggak tau letak nya di mana , ya kamu beri tahu aku dong , jangan seperti ini ! Kamu tau di luar sana banyak orang yang kelaparan , tapi di sini kamu malah membuang makanan seenak jidad kamu ! " sentak Fatimah dengan air mata yang mengalir , kemudian ia membereskan tumpahan nasi itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
ARSYA ✔
General FictionAssalamualaikum 🙏😁 Story ini menceritakan Arsya anak kembar lelaki dan perempuan dari Syahira dan Arga di Gadis Bermata Hazel . Saya saran kan untuk membaca Gadis Bermata Hazel supaya alur nya tidak membingungkan. --- Arsya , cowok tampan bak dew...