A16 || Amukan Arsya 2

4K 508 49
                                    

Fatimah berjalan menuju ke lapangan basket. Banyak orang berkerumun di sana , termasuk para guru , gadis itu masuk diantara kerumunan banyak orang , keadaan lapangan begitu mencekam , darah berceceran di mana-mana. Arsya lelaki itu hendak akan menonyor pak Joko.

" ARSYA ! " teriak Fatimah , ia memasuki area lapangan basket dan berjalan menghampiri Arsya.

Semua pandangan mata tertuju ke arah gadis pemberani itu , berani nya dia berusaha menghentikan Arsya si malaikat maut.

' apa dia sudah gila ? ' pikir mereka semua yang menonton kejadian itu.

Lelaki dengan seragam yang berlumur darah menoleh kebelakang , muka nya merah padam.

" Fatimah " gumam Arsya.

" Arsya hentikan , sudah cukup Arsya , cukup " ucap Fatimah.

" DIA TELAH- "

Grep.

" Arsya , udah ya , semua ini sudah cukup , jangan melakukan nya lagi " ucap Fatimah.

Kemerahan di kulit muka Arsya mulai mereda menjadi normal kembali.

Arsya membalas dengan hangat pelukan Fatimah.

Kemarahan nya mulai mereda karna gadis itu memeluk nya.

" ngapain lo kesini ? Gimana pipi lo ? Masih sakit ? " tanya Arsya.

" masih tapi sedikit " jawab Fatimah sambil mengelus punggung Arsya.

Fatimah segera melepaskan pelukan nya saat Fadli mulai menyerang lagi.

" FADLI UDAH CUKUP ! " seru Fatimah.

" MINGGIR LO !! " sentak Fadli.

" Fadli uda- "

Bugh!

Bukan Arsya tapi Fatimah yang tersungkur karena pukulan Fadli.

Fatimah tidak sadarkan diri , dahi nya berdarah. Arsya berjongkok , dan membalikkan tubuh gadis itu.

" Tim , bangun Tim " Arsya menggoyangkan tubuh Fatimah. Arsya melotot , emosi nya kembali naik saat melihat darah keluar dari dahi nya.

" BRENGSEK LO !! BAJINGAN !! " pekik Arsya. Dia kembali bangun dan menarik baju Fadli untuk yang ke sekian kali nya.

BUGH!

BUGH!

BUGH!

Darah mengalir deras dari berbagai penjuru kepala nya.

" BANGUN LO !! BANGUN !!! " Arsya menari kasar kera seragam olga yang di kenakan Fadli.

" LO TAU DARI SEKIAN BANYAK NYA ORANG GILA DAN YANG PALING GILA DUNIA AKHIRAT , YAITU LO !!! "

BUGHHH !

BRAKK!

Fadli terkapar di tanah dan tidak sadarkan diri.

" ARSYAAA !!!! " pekik pak Joko.

" APA ?!!! ANDA JUGA MAU SEPERTI DIA ?!!! " sergah Arsya.

" DASAR MURID KURANG AJAR !! TIDAK TAU DI UNTUNG !! " umpat pak Joko.

" ANDA SIALAN !! "

Kedua nya berkelahi.

Bugh !

Arsya menghantam perut pak Joko dengan pukulan keras dan menukik seperti hal nya smash di permainan bola Voli , tapi kali ini hantaman Arsya lebih keras dari itu.

" SYA !! CUKUP SYA !! " teriak Arkan.

" JANGAN IKUT CAMPUR , BRENGSEK !!! " sentak Arsya.

Arsya menggenggam erat kera seragam Arkan , tangan nya sudah mengepal sedari tadi , dan sudah siap untuk menonyor siapa saja yang menghalangi nya.

ARSYA ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang