Jalur Qiongqi (1)
Kondisi Wei Wuxian memang tidak mengalami perubahan yang signifikan, tapi itu lebih baik dibanding bulan-bulan awal di mana Wei Wuxian hanya bisa berbaring.
Pria berpita merah itu kini tengah menemani A Yuan menanam lobak, sementara Wen Ning dan Wei Yu turun bukit untuk menjual lobak.
Wei Yu yang berada di tengah keramaian tidak sengaja menangkap sosok pria berpakaian serba ungu. Itu pemimpin Yunmeng Jiang,Jiang Wanyin, Jiang Cheng. Dan saat Wei Yu dan Wen Ning naik, Jiang Wanyin telah turun.
"Yu gege, ayo main, ayo maik, buatku A Yuan hewan kertas lagi." A Yuan menabrakan diri pada Wei Yu, untung saja bocah itu bisa menahannya jadi mereka tidak jatuh terjerembab.
Wei Yu, "Okie dokie, hari ini A Yuan mau hewan apa?"
Wen Yuan, "Kelinci."
Wei Yu kembali ke gua dan mendapati Wei Wuxian tengah berkutat dengan sesuatu, dia tampak lebih semangat dari terakhir kali.
Wei Yu, "Kau sepertinya sedang bahagia, kiranya ada gerangan apa?"
Suara Wei Yu yang kekanakan membuat Wei Wuxian tertawa pelan, dia melirik Wei Yu yang mengintip penuh tanya.
Wei Wuxian, "Shijie akan melahirkan dan aku ingin membuatkan sesuatu untuk anaknya. Sesuatu yang akan membuat dia terhindar dari marabahaya."
Wei Yu, "Sebuah jimat?" Dan Wei Wuxian mengangguk pasti.
Wei Yu, "Apa kau diundang?"
Wei Wuxian, "Aku hanya perlu menemui Shijie dan menyerahkan hadiah ini secara langsung... Apa kau khawatir aku akan dibunuh di tengah jalan?"
Wei Yu mendengus kasar, mengambil posisi bersila, bocah itu mendongak menatap Wei Wuxian. "Siapa tahu, kan banyak yang menginginkan kepalamu. Apa kau ingin aku ikut?"
Wei Wuxian, "Tidak, jangan. Aku bahkan tidak ingin kehadiranmu diketahui oleh mereka. Kalau sampai mereka tahu kau bukan manusia, mereka akan membunuhmu."
Wei Yu, "Bawa Wen Ning, aku tidak mau mendengar kabar kematianmu di tengah jalan."
Wei Wuxian menyeringai dan terkekeh pelan mendengarnya, "Kau pikir dengan siapa kau sedang berbicara."
Wei Yu tidak khawatir tanpa alasan. Wei Wuxian bisa saja menyinggung seseorang bahkan tanpa ia sadari, apalagi masih ada orang yang mengincar Yin Hufu, setidaknya itu yang ia curi dengar saat Pemimpin sekte Jiang berkunjung kemari terakhir kali.
Satu bulan kemudian adalah acara penyambutan anggota baru keluarga Lanlin Jin. Wei Wuxian yang secara khusus diundang oleh Jiang Yanli, (Jin Zixuan menakjubkannya menyetujui perkataan istrinya, mengingat bagaimana tidak akurnya hubungan Jin Zixuan dan Wei Wuxian dulu) membawa Wen Ning seperti apa yang diimbau oleh Wei Yu.
Keduanya berjalan dengan tenang disepanjang jalur Qiongqi, Wei Wuxian sama sekali tidak memiliki firasat apapun, dia bertukar kata dengan Wen Ning disepanjang jalan yang secara menakjubkan begitu sunyi.
Kesunyian ini sedikit mengusik Wei Wuxian tapi dia tidak mungkin diserang saat ini bukan, tidak saat acara satu bulan anak Jiang Yanli dan Jin Zixuan.
"Wei Wuxian, dasar kau bajingan!"
Langkah Wei Wuxian dan Wen Ning terhenti, di depan sana Jin Zixun (saudara Jin Zixuan) berdiri dengan puluhan kultivator menghadang. Tidak hanya itu saja, Wei Wuxian bisa merasakan puluhan anak panah tengah mengarah padanya.
Alis Wei Wuxian mengkerut, wajahnya masam. Wen Ning langsung memasang mode bertempurnya saat dia merasa tuannya dalam bahaya, mayat ganas itu mengambil posisi siaga tepat disamping Wei Wuxian.
Wei Wuxian, "Apa maksudnya ini? Aku sedang dalam perjalanan mengunjungi kakak dan keponakanku."
Wajah Jin Zixun yang jelek bertambah jelek, "Harusnya aku yang bertanya seperti itu! Apa yang kau lakukan, menggunakan trik murahan seperti ini."
Wei Wuxian semakin dibuat bingung, drama apalagi yang mereka mainkan?
Wei Wuxian, "Memangnya apa yang aku lakukan? Dan, oh iya, kau siapa?"
Ingatan Wei Wuxian memang mengerikan dan itu membuat harga diri Jin Zixun terluka, "Kau! Bisa-bisanya membuatku seperti ini, orang menyimpang seperti kau memang pantas untuk dimusnahkan!"
Wen Ning hampir maju untuk menyerang Jin Zixun, tapi dihalangi oleh Wei Wuxian dengan cepat, dia berbisik pada mayat ganas itu untuk mundur dan berdiam diri dibelakangnya.
Jin Zixun, "Berani-beraninya kau mengirimku kutukan seribu lubang! Mengirim trik murahan seperti ini, apa kultivasi iblis membuat otakmu terbalik?!"
Wei Wuxian tentu paham apa itu kutukan seribu lubang, alisnya naik satu dan mengkerut kala Jin Zixun menunjukan perut dan punggungnya yang dipenuhi lubang.
Kutukan seribu lubang tidak terlalu mematikan, itu akan terasa saat sudah sangat parah dan menyebar di torso. Untuk menghilangkannya seseorang harus menemunkan si pelempar kutukan dan membuatnya mengaku, dan kalau si penerima mati tanpa mengetahui siapa si pelepar, maka kutukan akan berbalik pada si pelempar di tempat yang sama yang diterima oleh yang dilempar.
Wei Wuxian yang tidak merasa melempar kutukan menggelikan seperti ini hanya tertawa miris, "Dengar ini, Jin Zixun. Kalau aku ingin membunuhmu, aku tidak mungkin memilih trik murahan seperti ini, aku akan mengirim segerombolan mayat hidup padamu."
Penjelasan ini malah membuat Jin Zixun semakin berang, dia mencabut pedangnya dan menodongkan pada Wei Wuxian.
Jin Zixun, "Kau ini Yiling Laozu, itu saja sudah lebih dari cukup untuk membuktikannya."
Wei Wuxian tidak memiliki tenaga lebih untuk menyangkal kalau itu bukan dia yang melakukannya, toh melihat sekumpulan kultivator yang bersiap untuk menyerangnya membuat Wei Wuxian sadar, kalau tidak ada gunanya berbuat demikian.
Wei Wuxian, "Lalu kau ingin aku apa?"
Jin Zixun, "Mati! Aku ingin kematianmu!"
Wei Wuxian tertawa mendengar hal ini, merasa begitu lucu dengan kemarahan merak jelek yang sombong satu ini.
Wei Wuxian menatap geli Jin Zixun sambil memutar chengqing di tangannya, "Apa kau pikir dengan sekumpulan kultivator ini cukup untuk membunuhku?"
Hidung Jin Zixun naik dengan begitu sombong, senyum pongah melukis di wajahnya, "Aku sudah membersihkan jalur Qiongqi, kau tidak bisa mengandalkan bonekamu disini dan kau masih begitu arogan?"
Wei Wuxian berwajah masam, dia sama sekali tidak berniat menimbulkan masalah. Dia hanya ingin memberikan hadiah satu bulan kelahiran putra kakaknya, tapi orang-orang ini selalu bisa membuat Wei Wuxian berada diposisi yang sulit.
Wei Wuxian tidak tahu darimana keluarnya energi gelap yang sekarang menyelimuti dirinya, Wen Ning bergerak cepat menangkap anak panah yang meluncur cepat kearah tuannya. Wei Wuxian sendiri menahan gejolak untuk memuntahkan seteguk darah.
Wei Wuxian, "Mundur Wen Ning, mereka tidak akan senang dengan ini."
Wen Ning menoleh, urat-urat menonjol di wajah pucatnya, mata berpupil putihnya menatap bringas dan Wei Wuxian menyadari kalau Wen Ning tengah masuk ke mode bertempurnya.
"Lihat itu! Yiling Laozu akan menggunakan bonekanya untuk menyerang kita!" Entah siapa yang berteriak, tapi para kultivator langsung menghujani Wei Wuxian dan Wen Ning dengan berbagai serangan.
Wen Ning langsung bertindak, menghalau dan membuat para kultivator terpental dengan kekuatan dan keganasannya. Ada beberapa yang terluka bahkan tidak sedikit yang tewas seketika.
Melihat ini urat di kening Jin Zixun menegang, "Kau bajingan! Membuat Jendral Hantu untuk menyerang kultivator Lanlin Jin!"
Wei Wuxian yang masih terselimuti energi kebencian semakin tidak terkendali, seperti ada sesuatu yang sengaja mengendalikannya, tapi setidaknya dia tidak membawa Yin Hufu, karena Wei Wuxian yakin kalau dia membawa benda terkutuk itu, keadaan akan semakin runyam.
=============
To be continue
=============
KAMU SEDANG MEMBACA
Tata Cara Menjadi Raja Iblis
FanfictionJudul : Tata Cara Menjadi Raja Iblis Status : on-going Deskripsi cerita : Wei Wuxian dibangkitkan dengan yang cara paling aneh dan oleh sesuatu yang paling tidak terduga. Dunia kultivasi yang selama belasan tahun berada dalam bayang kedamaian palsu...