Rumor mengatakan ada sebutir batu merah darah yang mampu mendatangkan keajaiban. Bukan hanya menyembuhkan berbagai penyakit, itu bahkan bisa membangkitkan orang mati dan membuat orang hidup abadi.
Rumor ini telah sampai pada telinga-telinga leluhur sekte kultivasi, mereka dalam diam harap-harap cemas akan desas-desus ini. Sebagian mengirim beberapa orang untuk menyelidiki, sebagian memilih bungkam dan mengenyahkan.
Jin Guangyao menatap anak laki-laki didepannya, dia berusia sekitar 17 tahun dan terlihat begitu jenaka, apalagi sepasang gigi taring yang akan muncul setiap kali dia tersenyum lebar.
Jin Guangyao tidak sengaja bertemu dengan anak ini, mengatakan kalau dia mampu membuat batu yang tengah di rumorkan.
"Apa sekarang kau percaya, Kepala Sekte?"
Mata Jin Guangyao memincing tapi wajahnya masih tenang dan tubuhnya duduk dengan tegap.
"Aku tahu apa keinginanmu untuk membuat batu ini. Itu untuk ayahmu kan, ketua sekte sebelumnya?"
Xue Yang menatap Liangfan zun dengan penuh jenaka, persis seperti kata Yu gege. Orang di depannya ini sulit untuk dimengerti, tapi untung saja Xue Yang telah bersama Wei Yu bertahun-tahun, wajah stoik Liangfan Zun tidak ada apa-apanya.
Jin GuangYao, "Menakjubkan, kau bahkan bisa menyimpulkan hal segila itu. Tapi, aku tidak bisa langsung percaya padamu. Kau pasti punya sesuatu sebagai bayaran."
Mendengar itu serta merta membuat Xue Yang tertawa, dia bahkan sampai memegangi perutnya. Menyeka air mata di pelupuk mata, Xue Yang kembali menatap Liangfan Zun tepat di matanya.
"Ini tawaran yang baik, kau punya banyak pengikut dan kau punya reputasi. Itu sudah menjadi bayaran yang setimpal." Xue Yang menghendikan bahu, nada suaranya masih ringan dan terkesan kekanakan. Itu lucu tapi suasana hati Jin Guangyao tidak sedang dalam kondisi yang baik.
"Baiklah, tapi kau harus melakukannya dengan benar." Perkataan itu membuat seringai Xue Yang semakin lebar.
Wei Yu tersenyum kearah pemuda di depannya, wajahnya dipenuhi riasan bak hantu gantung, tapi Wei Yu tahu kalau pemuda itu tidak gila. Dia sepenuhnya waras.
"Kau terus memandangku begitu, apa ada yang salah?" Pemuda itu gugup dan kikuk, dia semakin meringkuk kala Wei Yu menghampirinya secara perlahan.
"Kenapa kau merias wajahmu seperti ini, kalau kau bersihkan, kau tidak terlalu buruk juga."
Si pemuda menyentak tangan Wei Yu dengan keras lalu melompat sejauh mungkin dari anak berbaju merah.
"Enyahlah, kalau kau datang hanya untuk mengangguku, kau tidak ada bedanya dengan saudara babi itu."
Wei Yu terbahak, pemuda ini jelas ketakutan tapi masih mampu menyumpah serapah. Sungguh keberanian yang tidak disangkah-sangkah.
"Justru itu aku datang padamu, kau mau mereka lenyap bukan, Mo Xuanyu."
Mata Mo Xuanyu melebar, dia tidak pernah menyebutkan namanya pada anak itu, darimana dia tahu.
"Apa kau orang suruhan Jin?" Mo Xuanyu bertanya dengan nada gemetar.
Alis Wei Yu naik satu, "Aku tidak ada hubungannya dengan mereka."
"Sepertinya kau takut dengan sekte itu, bisa beri tahu aku alasannya?" Walaupun Mo Xuanyu tidak memberi tahu Wei Yu, dia sudah tahu betul alasan Mo Xuanyu membenci sekte Jin.
Itu semua karena Jin Guangsha tentu saja.
"Tidak bisa, aku tidak bisa memberi tahukan kamu." Mo Xuanyu bergumam berulang kali, badannya menjadi semakin gemetar mana kala mengingat kejadian waktu itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Tata Cara Menjadi Raja Iblis
FanfictionJudul : Tata Cara Menjadi Raja Iblis Status : on-going Deskripsi cerita : Wei Wuxian dibangkitkan dengan yang cara paling aneh dan oleh sesuatu yang paling tidak terduga. Dunia kultivasi yang selama belasan tahun berada dalam bayang kedamaian palsu...