Chapter 16

397 58 1
                                    

Tidak Waras

Xue Yang kembali melukis lingkaran transmutasi dibeberapa sudut ruangan, mengubah dan mengkombinasikan sesuai dengan apa yang tengah ia pelajari. Ruangan ini lumayan luas dengan beberapa kandang berbagai ukuran tersebar secara teratur, lalu tabung transparan berisi cairan hijau.

Mata Xue Yang melirik kandang kecil berisi seekor kucing besar calico, mengelus kepala dan leher sampai membuatnya mendengkur pelan. Senyum taring tercipta saat melihat betapa jinaknya kucing calico dalam pelukannya.

"Nah, kali ini kira-kira siapa yang beruntung?" Setelah itu berjalan di depan kandang yang lebih besar, itu menampung sekiranya 100 manusia yang masing-masing di wajah mereka terdapat raut ketakutan.

Xue Yang mengayunkan kucing calico dan menggerakan kaki depannya seolah menyapa mereka yang berada dibalik kandang, "Apa kalian tidak berpikir kalau kucing ini menggemaskan?" Suara ceria Xue Yang membawa getaran ketakutan.

Mereka meringkuk lebih dalam, bergetar pelan dan mandi keringat. Anak yang bahkan belum remaja di depan mereka tidak waras! Dan itu mengerikan.

"Masih belum berhasil?"

Xue Yang menoleh dan mendapati Wei Yu melangkah pelan kearahnya, alis si baju merah menukik kala melihat apa yang tengah Xue Yang gendong.

"Mereka mati setelah beberapa jam karena tidak bisa menyesuaikan." Xue Yang berkata ringan dan masih mengelus kucing, "Oh ya, bisa kau cek lingkaran transmutasi yang aku perbarui tadi? Aku menambah beberapa lukisan dan membuat goresan lebih banyak. Lihat apa itu bisa mengikat mereka dan mempercepat proses evolusi."

Wei Yu melihat hasil lukisan Xue Yang dan bergumam tidak buruk. Anak itu menambahkan beberapa goresan dan simbol, memolesnya dengan baik dan mungkin saja dia berhasil menyempurnakannya.

"Mari lihat hasilnya." Wei Yu menoleh, melihat Xue Yang dari balik bahunya.

Mendengar itu Xue Yang melirik ke kandang dan membawa satu manusia. Dia pria dipertengahan 30 tahun, tubuhnya tinggi kurus dan ada cekungan besar di bawah matanya.

"Kumohon, bebaskan aku."

Xue Yang hanya memandang si pria dengan tatapan aneh, "Kau hanya mau kebebasan untuk dirimu sendiri?"

Tubuh si pria semakin menegang, dia bahkan bisa buang air kecil dan besar saat itu juga.

Xue Yang, "Kenapa kau diam saja? Kau juga harusnya bangga saat terpilih sebagai sampel pertama."

Jiwa pria itu serasa tersedot dan naik ke alam lain. Matanya menghambur tapi mau sekuat apapaun dia mencoba pergi, pria itu hanya orang biasa di suatu desa. Tidak mungkin bisa mengalahkan kultivator iblis semacam Xue Yang.

Terlebih si baju merah yang hanya berdiri di sudut, melihat manik dwiwarnanya saja sudah membuat mereka terkencing di celana.

Xue Yang menuntun dan mengikat si pria di atas lingkaran transmutasi rekontruski, sementara kucing calico berada di sampingnya.

Mata si pria sekecil biji kuaci saat itu, badannya bergetar dan keringat mengalir layaknya air terjun.

"Seharusnya kali ini berhasil. Kalau tahap penggabungan sukses, aku bisa mencoba ketahap pengikatan."

Xue Yang menekan pria ke tengah lingkaran. Memasang borgol kaki kuat-kuat lalu mengelus kepala kucing calico disampingnya. Wei Yu bersidekap dan bersandar di depan kandang, menatap penuh minat pada Xue Yang.

Xue Yang memberi senyum pada si pria dan berjalan ke luar lingkaran, siap mengaktifkan transmutasi.

Cahaya orange pekat menguar dan melebur si pria dan kucing, lalu lingkaran transmutasi berputar dan membentuk lukisan baru. Kemudian leburan itu menyatu perlahan membentuk makhluk hidup baru.

Tata Cara Menjadi Raja IblisTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang