Lisa memandang panci berisi sup yang keasinan dan wajan berisi daging gosong di hadapannya dengan kecewa. Awalnya dia diam memandang apa yang ada di depannya itu sebelum dia merasa matanya memanas.
Dia gagal.
Chaeyoung akan meninggalkannya.
Flashback
"Lisa, apa kau sudah siap?"
"Ya" Lisa segera keluar dari kamar mandi dan tersenyum melihat Rose yang sudah menunggunya "Kau terlihat cantik"
"Kau juga" Rose tersenyum kecil mendengar pujian Lisa.
"Ayo, aku yakin mereka sudah menunggu" Lisa menggandeng tangan Rose dan mereka segera menuju mobil mereka di parkiran.
Seulgi dan Irene baru saja pindah ke rumah baru mereka dan mengundang Rose, Lisa, Jisoo dan Jennie untuk makan malam bersama. Tentu saja mereka langsung setuju dan senang bisa menghabiskan waktu bersama sahabat-sahabat mereka.
"Sudah bawa hadiahnya?" tanya Lisa, duduk di kursi kemudi.
"Ya, aku sudah beli champagne untuk mereka" Rose menunjukkan tas berisi sebotol champagne itu
Lisa mengangguk dan mulai membawa mobil itu menuju kediaman Seulgi dan Irene. Ketika mereka sampai, mereka bisa melihat mobil Jisoo sudah terparkir disana.
"Kuharap kita tidak terlambat" Rose menggandeng tangan Lisa setelah mereka turun dari mobil.
"Tenang saja, kita tepat waktu" Lisa tersenyum menenangkan.
Mereka menekan bell dan tak lama kemudian, sosok Seulgi membuka pintu.
"Hei, Chaeyoung, Lisa, syukurlah kalian sudah datang" kata Irene, bergeser agar keduanya bisa masuk "Jisoo dan Seulgi terus merengek kalau mereka sudah lapar" dia memutar bola mata.
"Ini untuk kalian, Unnie" Rose menyerahkan hadiah mereka dan Irene tersenyum.
"Jisoo Unnie dan Seulgi Unnie selalu membuat keributan" Lisa berdecak
"Kau juga sama, Lisa" goda Irene sementara Rose mengangguk setuju.
"Kau harusnya membelaku" Lisa cemberut sambil memandang kekasihnya
"Maaf, honey, tapi itu kenyataan" kekeh Rose.
Mereka bertiga berjalan menuju meja makan dan melihat Seulgi, Jisoo dan Jennie sudah ada disana dan mengobrol.
"Yoo Limario!" panggil Jisoo, melambai pada sahabatnya itu.
"Woah, kau masak banyak sekali, Unnie" kata Rose, melihat aneka hidangan di meja makan.
"Seulgi membantuku" Irene mengecup pipi Seulgi dan gadis itu langsung tersenyum bangga.
"Sungguh? Seulgi Unnie memasak?" Jennie nampak kagum
"Ya, aku melihat Irene selalu sibuk memasak" kata Seulgi "Jadi aku mengambil kelas masak di akhir pekan, aku mengejutkannya dengan membantunya hari ini"
"Seul-bear tahu cara mengejutkanku dengan baik" Irene mencubit pipi kekasihnya itu.
Sementara Jennie dan Rose memuji Seulgi, Lisa menyibukkan diri mengobrol dengan Jisoo.
Dia tidak bisa memasak.
Dan dia tidak mau repot-repot memulainya.
# # #

KAMU SEDANG MEMBACA
Jensoo Chaelisa One Shot Collection
Short StoryHappy 5th Anniversary to Blackpink & Blink 🖤💗 Dalam rangka Anniversary ini, Author mempublish Jensoo Chaelisa One Shot Collection Ini adalah kumpulan kisah one-shot Jensoo dan Chaelisa. Cerita-cerita singkat yang akan dikemas dalam Bab yang lebi...