53. Chaelisa : Hard to Love

1.3K 137 10
                                    

Author's Note :

Author lagi happy karena semalam Chaelisa live, meskipun gak keliatan wajahnya tapi senang aja ngeliat mereka berdua bareng-bareng. 

Hari ini upload Chaelisa karena sudah banyak yang request 🐿️🐣

Enjoy!

###

Ain't no magic tool to fix it

You should keep your distance
I'm only tellin' you because I care


"Rosie!" 

Rose menghela napas ketika mendengar suara yang memanggilnya itu, dia bergegas mempercepat langkah kakinya, namun pemilik suara itu lebih dulu mengejarnya. 

"Aku sedang buru-buru" kata Rose ketika gadis itu berdiri di depannya dengan senyuman lebar. 

"Masih ada 15 menit sebelum kelasmu dimulai" balas gadis itu, dia kemudian mengeluarkan sesuatu dari dalam tasnya "Aku membuatkanmu sandwich!" 

"Tidak perlu" Rose menggeleng, dia kembali berjalan. 

"Hei, kau belum menerima sandwichnya!" 

"Lisa, berhenti mengikutiku" kata Rose, masih berjalan tanpa memandang gadis itu. 

"Uh-hu" Lisa menggeleng "Aku bangun lebih pagi agar bisa membuatkanmu sandwich, setidaknya kau harus menerimanya" dia menambahkan. 

Rose menghentikan langkahnya dan memandang gadis itu dengan tidak sabar. Lalisa Manoban sudah mengejarnya sejak mereka berkuliah di YG University. Rose tidak tahu kenapa, tapi Lisa selalu mencoba mendekatinya sejak semester pertama, meskipun sudah jelas dia tidak ingin berurusan dengan salah satu primadona kampus itu. 

"Kau bisa berikan itu pada para fansmu, mereka akan lebih menghargainya" 

"Awww... tapi aku bahkan sudah memotong pinggirannya dan mengolesinya dengan nutella favoritemu" kata Lisa, bibirnya cemberut "Aku membuatkannya untukmu"

Rose mengerutkan keningnya karena dia tidak tahu kenapa gadis itu bisa tahu dia tidak menyukai pinggiran roti? Namun, tidak sulit baginya untuk menebak ketika mengingat sahabatnya berpacaran dengan sahabat Lisa. 

"Jennie Unnie memberitahukanmu?" Rose mengangkat alis.  

"Well, aku membantu membawa anjingnya jalan-jalan agar dia bisa berkencan dengan Jisoo Unnie, jadi setidaknya dia harus menukar waktuku dengan informasi penting" Lisa mengedipkan matanya pada gadis itu. 

"Lupakan saja, Lisa" 

Rose segera berbalik dan masuk ke kelasnya sebelum Lisa bisa mengejarnya lagi karena Professornya sudah masuk ke dalam. Lisa menghela napas saat memandang bungkusan sandwich di tangannya, ini bukan kali pertama Rose menolak pemberiannya, tapi bukan berarti rasa kecewanya berkurang. Dia sudah berusaha untuk terus mendekati gadis itu, tapi Rose sangat pandai menghindarinya. 

"Yoo... Limario"y

Lisa menoleh dan melihat Jisoo berjalan ke arahnya, tentu saja dengan Jennie yang menggandeng lengannya. 

"Rosie tidak mau menerimanya?" Jennie mengangkat alis ketika melihat ekspresi kecewa Lisa. 

"Ya, mungkin dia tidak lapar" Lisa mengangkat bahu "Apa aku perlu mencoba lagi saat makan siang?"

"Aku sangat salut padamu" komentar Jisoo, disambut anggukan Jennie. 

"Ayolah, Unnie, kita bicara soal Rosie" kekeh Lisa "Dia pantas diperjuangkan"

Jensoo Chaelisa One Shot CollectionTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang