BAB 30 ELSHANUM

116 42 1
                                    

Jakarta, 18 Mei 2016

Setelah ujian nasional selesai, saatnya sekolah mengadakan acara perpisahan sekolah. Pastinya acara ini digelar untuk melepas siswa kelas dua belas. Walaupun siswa kelas dua belas yang telah melewati UN dan US masih deg-degan menunggu hasilnya. Sementara kelas sepuluh dan sebelas, biasanya mereka berlatih untuk menampilkan hiburan terbaik bagi kakak kelasnya. Guru, pengurus OSIS, pihak Komite Sekolah pun bekerja sama untuk menyelenggarakan perpisahan sederhana tapi bermakna untuk siswa kelas dua belas.

Perpisahan sekolah merupakan hal yang spesial karena semuanya berkumpul untuk merayakan satu kemenangan sekaligus berpisah. Perpisahan yang terjadi dengan tujuan agar kita bisa meraih pendidikan yang lebih baik dan lebih tinggi lagi. Semuanya demi masa depan yang lebih baik. Perasaan yang dirasakan pastinya bercampur aduk. Ada yang sedih, senang dan sebagainya. Tapi ini semuanya pasti membawa makna sendiri bagi kita semua.

Gue menghela napas, akhirnya hari perpisahan itu telah tiba, gue memasuki Aula yang telah didekorasi dengan sangat indah, gue mencari keberadaan sahabat-sahabat gue, cukup sulit menemukan meraka ditempat yang sangat ramai ini.

" El, disini!!!" Terlihat Kayla yang melambai-lambaikan tangannya.

Sebelum gue bergabung dengan meraka, gue Nggak lupa pamit dulu pada bunda, Yap diacara perpisahan ini, orang tua siswa juga di undang, dan yang pasti tempat siswa dan para orang tua dipisah,

" Bund, El ke sana yah" kata gue dan dibalas anggukan kepalah oleh keduanya.

Setelah berpamitan tadi gue langsung berjalan ke arah Meraka semua,

" Widih rapi bener nih" celuk Kayla

" a must " balas gue.

" Oiya Rama mana?" Kata gue mencari Rama yang belum menampakkan batang hidungnya.

" Sudah pasti dia telat, kan diantara kita yang paling sering telat cuman kamu dan Rama" kata Alif Santai.

" Asem Lo" balas gue kesel.

" Hay semua, sorry gue telat" kata Rama yang baru saja bergabung dengan Kami.

" Widih, Aisyah cantik banget, bagi tips dong ke Kayla ama El" lanjutnya lagi saat melihat penampilan Aisyah yang sangat menawan, dia menggunakan dress berwarna biru. Aisyah hanya membalas itu dengan tersipu malu.

" Bisa aja Lo kulit lumpia, nggak bisa liat yang bening dikit " kata gue

" Dih, iri bilang boss" balas Rama.

" Hey, kalian ingin bertengkar terus? Acaranya sudah mau dimulai" kata Alif yang melerai pertengkaran kami.

" Mohon Maaf kak, acaranya sudah dimulai, kakak-kakak bisa duduk di bangku yang telah di sediakan" kata salah satu panitia yang menghampiri kami. Kami pun membalas itu dengan anggukan kepala, dan langsung berjalan kearah bangku yang telah disediakan.

Acara dimulai dengan pembukaan oleh MC, Setelah itu sambutan oleh ketua panitia, dan sambutan dari beberapa kalangan. Dan sampailah pada detik-detik yang menegangkan bagi kami kelas XII, yaitu pengumuman kelulusan dan nantinya akan diumumkan siapa-siapa saja yang menjadikan lulusan terbaik dari SMA Nusa Bangsa.

" Pff, gue udah tau siapa yang bakal bawa pulang lulusan terbaik pertama dan kedua" celetuk Rama Santai.

Gue menatap Rama " sok tau " balas gue.

" Kita liat saja nanti" kata Rama sangat yakin.

Ketika Pak Arfan mengumumkan hasilnya, ternyata semua siswa(i) lulus 100%!. Kami semua bersorak gembira. Adapula yang melakukan sujud syukur dan adapula yang menangis bahagia.

ELSHANUM AZ-ZAHRA (COMPLETE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang