17-murid baru
Zella turun dari motor gibran,cowok itu sudah kembali seperti semula.menyebalkan dan juga mengesalkan.
"makasih"zella berujar datar.
"sama sama"balas gibran tersenyum manis.
"gak ada niatan nyuruh gue mampir gitu?"tanya gibran menatap zella sedih.
"rumah gue lagi gak terima tamu!sono pulang lo!"usir zella menatap tajam kearah gibran yang cepat cepat memakai helmnya.
Ia mendengus sebal."zella jahat!gibran gajadi sayang sama zella!"rajuk gibran kemudian pergi meninggalkan zella yang menggelengkan kepalanua jengah.
"gila tuh cowok"kekehnya.
Ia berjalan masuk kedalam dimana nara sedang joget joget tidak jelas dihadapan kamera,mbok yeyen pun ikut ikutan.
"Astagfirullah siapa yang ngajarin main kayak gitu ma?"tanya zella kaget.
Nara menyengir."tadi pas arisan temen temen mama pada punya akun tikitok,tapi mama gak punya sendiri.jadi mama bikin deh"jawab nara dengan melafalkan tiktok dengan salah.
"tiktok ma".
"nah iya itu"cengir ibu muda tersebut dan melanjutkan kegiatannya bersama mbok yeyen.
Sifat vale menurun dari mama nya,polos polos goblok.tapi tenang kalau mama nya polos tapi saat mode ratu mamanya berubah 100° menjadi anggun dan bijak.
Kalau dia itu sifatnya menurun dari sang papa,tidak gampang terbuka dengan orang lain dan dewasa.
Zella melangkahkan kaki nya lalu merubuhkan badannya dikasur tanpa melepas tas sepatu dan yang lainnya.
Zella memejamkan matanya dan kangsung terbang menuju alam mimpi nya.
***
Gibran menatap sang mama yang ngomel tak jelas akibat luka kecil milik gibran,sedangkan lala Dipojok ruangan menahan tawa saat sang abang di perlakukan seperti anak kecil.
"kalau kamu luka siapa yang mau tanggung jawab?!gak adakan?makanya jaga diri baik baik!!"omel dea.
"apaansih ma,gibran udah gede juga.lagian ini luka gak sengaja"gibran berujar sebal,mamanya sangat cerewet.
"tetap saja,kamu itu harusnya bisa menjaga diri__"
"iya iya!!dahlah gibran mau bobo ganteng!"potong gibran dan ngacir tanpa menghiraukan teriakan dea yang bisa membuat kuping menjadi penging.
"anak bandel!"
***
Mentari bersinar terang,embun pagi menyelimuti udara atas yang kini mulai berbaur dengan angin pagi.
Gadis dengan sepatu kets putih miliknya menatap kearah touar jendela mobil nya,tatapannya selalu jatuh pada rumah dan toko toko yang ada dipinggir jalan.
"non udah sampai".
Zella menoleh dan tersenyum menatap mang didi."zella berangkat ya mang"pamitnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
RANZELL
Teen Fiction⚠MENGANDUNG KATA KATA KASAR ⚠UTAMAKAN VOTE SEBELUM MEMBACA! "pergi gib!!gue sakit!!gue gak baik buat lo!!" "kata siapa?kata siapa lo gak baik buat gue zel?" "lo baik,lo cantik,lo manis,lo sempurna,lo gak sakit,dan lo terbaik dari cinta versi gue.gue...