30- tidak peka
"mau kekelas bareng?"tanya zella agak sedikit basa basi kepada lion.
"emm,gue mau ke perpus dulu ngambil buku bahasa inggris.mau ikut?"jawab lion yang di akhiri pertanyaan.
Zella mengangguk."yaudah gue temenin," jawabnya.
Mereka berdua pun berjalan beriringan kearah perpus,tak lupa tatapan tatapan yang ditujukan pada mereka semasa melewati koridor.
1 menit mereka berdua sampai ke perpustakaan dan kini saat nya mereka kembali ke kelas.
"zella!!awass!!!"
Zella menoleh dan terkejut saat karina dengan setumpuk alat olahraga melaju cepat kearahnya dan...
Sett...
Zella memejamkan matanya menunggu rasa sakit akibat tertabrak oleh karina,namun ditunggu beberapa detik mengapa ia tidak merasakan badannya yang terjatuh.
Zella terus memejamkan matanya hingga suara karina kembali mengintrupsinya.
"SORRY!!BURU BURU!!"
Zella membuka matanya dan membeku,ia menatap kaku kearah lion yang tersenyum tipis padanya.
Ya baiklah,ia berada di posisi dimana ia tengah dipeluk oleh lion dihadapan seluruh siswa membuat mereka semua menjerit kesetanan akibat rasa iri.
"sumpah! Astagfirullah yallahh pagi pagi dah dibikin iri!!"
"jantung gue!"
"lion soswit banget!!"
"zella tukeran nyawa yok!"
"gue cemburu,tapi apalah daya...zella lebih cocok ya ges ya!"
"lo..gak papa?"tanya lion membuat zella tersadar.dengan cepat gadis itu melepas pegangan lion dan membenahi rambutnya.
"g-gak papa,gue duluan ke kelas ya!"teriak zella kemudian berjalan cepat meninggalkan lion yang kini tersenyum manis di buatnya.
"lo lucu zell,gue makin suka sama lo."
Semua tragedi itu tanpa disadari gibran kini menatap nanar keduanya,ada perasaan amarah yang melekat pada dirinya.
"ck!anjing!"umpatnya pelan dan berjalan penuh kesal kearah kelas menyusul yang lainnya.
***
Gibran berjalan kearah bangku nya dengan tatapan datar,tak mempedulikan banyaknya panggilan dari ardian dan reza.
"udah biarin,mungkin si gibran lagi kena penyakit tuli dadakan,"celetuk amel.
"sutt..mulutnya,"tegur reza membuat amel menyengir lucu.
Zella berjalan kearah gibran,ia tahu pasti gibran marah padanya karna ia sudah berangkat lebih dahulu dan meninggalkan cowok itu.
"gib__"
"gibran!!"
Zella mengumpat dalam hati saat silvi kembali merebut kata katanya.ia menatap gadis polos itu yang dengan penuh semangat memberikan kotak bekalnya pada gibran.
KAMU SEDANG MEMBACA
RANZELL
Teen Fiction⚠MENGANDUNG KATA KATA KASAR ⚠UTAMAKAN VOTE SEBELUM MEMBACA! "pergi gib!!gue sakit!!gue gak baik buat lo!!" "kata siapa?kata siapa lo gak baik buat gue zel?" "lo baik,lo cantik,lo manis,lo sempurna,lo gak sakit,dan lo terbaik dari cinta versi gue.gue...