Udah siap baca part ending? Let's go!
•
•
Bismillahirrahmanirrahim!Sudah hampir satu bulan ini tidak terlibat komunikasi antara Farel dan Farida, bahkan setelah menerima pernyataan bahwa keluarga Farida tidak terlibat mengenai pemindahan makam Abi dan Ummi nya Farel, Farel pun tetap saja tidak menjawab sekata apapun pesan dari Farida.
Setelah melaksanakan sholat tahajud nya, Farida mengambil ponselnya yang terletak di meja dekat dengan dirinya.
Ia membuka layar ponselnya dan mencari kontak yang akan ia hubungi. Tidak butuh waktu lama, Farida menemukannya dan langsung mengirimkan pesan di kolom chat.
|||Chat|||
Farida :
"Assalamu'alaikum, mohon maaf sebelumnya saya rasa dengan mengirimkan pesan ini, saya sudah lancang dan melebihi batas sebagai saya sebagai perempuan dan kamu laki-laki. Saya tau sesuatu yang saya lakukan ini salah, bahkan Allah juga udah berfirman dalam Al-Qur'an.""Tapi saya janji sama diri saya sendiri, setelah pesan ini terkirim, saya akan mencambuk tubuh saya ini selama 40 hari karena rasanya sudah melawan hukum dan perintah dari Allah."
"Tanpa basa basi lagi saya ingin bertanya semuanya sama kamu, Rel. Sebenarnya tujuan kamu ngedeketin saya itu apa? Semua harapan yang diberikan walaupun kita jarang ngobrol, jarang jalan sama-sama, tapi harapan-harapan kecil kamu itu buat saya sebagai perempuan, sangat-sangat menjadi bahan perenungan diri."
"Apakah kamu itu hanya main-main saja dengan hatimu, atau bahkan rasa penasaran kamu terhadap saya sudah habis? Mungkin kamu bertanya, apakah saya sudah mencintai kamu? Dan pertanyaan itu sebenarnya sudah kamu jawab dengan melihat sikap saya ketika di depan kamu."
"Gak tau kenapa, rasanya hati ini sudah terlalu jauh dari angannya. Yang awalnya abu-abu, ketika kedatangan kamu di hidup saya berubah menjadi putih, berseri. Tetapi pada akhirnya berubah lagi juga menjadi hitam, kusut, gelap, penuh gelombang-gelombang luka."
"Setelah pesan ini terkirim, saya tidak mengharapkan pesan ini di balas, saya hanya ingin menyampaikan yang selama ini saya tahan. Dan satu hal lagi,"
"Kamu tenang aja, setelah ini saya akan mencambuk tubuh saya selama 40 hari, karena hanya untuk mengirimkan pesan ini."
Setelah sudah hampir 1 jam pesan itu terkirim, Farida tidak menerima balasan dari pesannya, padahal Farel sudah membacanya 30 menit yang lalu.
Yang dari tadi ia duduk di atas sajadah selepas sholat nya, sekarang ia pun runtuh dan bersujud sebagai bukti pengampunannya kepada sang Rabb.
KAMU SEDANG MEMBACA
TIKUNGAN SEPERTIGA MALAM
Teen Fiction[SEBAGIAN CHAPTER DI PRIVATE! FOLLOW DULU BARU BISA MEMBACA] 𝙆𝙤𝙣𝙨𝙚𝙠𝙪𝙚𝙣𝙨𝙞 𝙟𝙖𝙩𝙪𝙝 𝙘𝙞𝙣𝙩𝙖 𝙨𝙖𝙢𝙖 𝙤𝙧𝙖𝙣𝙜 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙥𝙖𝙝𝙖𝙢 𝙖𝙜𝙖𝙢𝙖 𝙞𝙩𝙪 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙙𝙞𝙧𝙖𝙮𝙪 𝙗𝙪𝙠𝙖𝙣 𝙣𝙖𝙛𝙨𝙪𝙣𝙮𝙖, 𝙩𝙖𝙥𝙞 𝙏𝙪𝙝𝙖𝙣𝙣𝙮𝙖. ❝𝐼𝓏𝒾...