ALENA

18. Kabar Buruk

2 Minggu berlalu...

Alena masih belum mendapatkan kabar dari dio. Teman-teman Dio pun tidak tahu dimana Dio dan mengapa tidak masuk kuliah.

Selain itu mulai belakangan ini Alena merasa mudah lelah, mungkin karena Alena terlalu memikirkan dan mengkhawatirkan dio. Sehingga dia tidak menjaga pola makan dan kesehatannya.

Hari ini Alena dan teman-temannya sedang duduk dikantin. Mereka sedang makan siang bersama.

Dan tiba-tiba Alena dan teman-temannya mendengar gosip tentang Dio yang bertunangan.

Gosip itu beredar karena salah satu anak rekan bisnis papa nya Dio yang baru mengetahui kabar itu dari orang tuanya langsung menyebarkan gosip tersebut di akun gosip kampus.

Ya, kolega bisnis papa nya Dio itu sangat banyak bahkan hampir setiap anak di kampus universitas bina sila itu orang tuanya kolega bisnis papa nya Dio.

Tapi sebelumnya anak-anak mereka tidak ada yang mengetahui bahwa orang tua mereka 2 Minggu lalu menghadiri acara pertunangan Dio.

Sampai akhirnya anak salah satu kolega bisnis menemukan foto Dio yang bertunangan dengan sena didalam handphone mama nya. Dia yang kaget akan hal itu segera menyebarkan di akun gosip kampus.

Dan beginilah sekarang keadaan kampus sangat heboh dengan gosip tersebut.

"WHAT!?" ucap citra heboh

"Astagaaaa, jadi beneran ada gosip dimana Dio udah tunangan?" Lanjut citra

"Len, Lo udah tahu kabar ini sebelumnya?" Tanya Melani

Sedangkan Alena hanya menggelengkan kepalanya. Alena juga sangat terkejut mendengar berita tersebut. Alena tidak tahu apa-apa bahkan Dio yang hilang tanpa kabar pun Alena masih tidak tahu penyebabnya dan sekarang beredar kabar bahwa Dio bertunangan dan itu 2 minggu tepat dimana Dio menghilang dan.... Mereka berhubung panas.

"Lo serius gak tau len?" Tanya Melani lagi

Sedangkan Alena yang masih enggan membuka mulut nya untuk menjawab pertanyaan temannya itu dia hanya menjawab pertanyaan  teman-temanya dengan anggukan dan gelengan kepala saja.

"Omaygatt.....omaygattt ini berita bohong kan?" Heboh citra setelah melihat gosip tersebut di akun media sosial nya.

Mereka semua terdiam sibuk dengan pikirannya masing-masing hingga akhirnya pika angkat bicara.

"Sorry." Ucap pika lirih

Semua mata tertuju kepada pika meminta penjelasan. Karena tiba-tiba pika mengucapkan maaf yang mereka sendiri tidak mengerti apa yang pika lakukan.

"Se-sebe-benernya gu-gue udah ta-tau ka-bar itu dari 2 Minggu lalu." Ucap pika tergugup

"Sumpah gue gabermaksud buat nyembunyiin dari Lo Len." Ucap pika dengan nada cepat dan mengangkat dua jari mebentuk V 

Alena masih terdiam dia lemas sangat-sangat lemas mendengar pengakuan pika tadi. tanpa sadar air mata Alena turun tidak bisa terbendung lagi tangan Alena terkepal. Apa itu? Dio tunangan?

Sementara citra dan melani yang melihat Alena menangis langsung menenangkan dengan cara memeluknya dan mengusap pundak Alena.

Mereka tahu bagaimana perasaan Alena sekarang. Mereka tahu bagaimana sakitnya hati alena.

"Gu-gue tau dari kak Vito. Karena waktu malam itu kak Vito telepon gue buat nanyain kabar hubungan kak Dio dan Alena. Gue yang penasaran kenapa kak Vito nanyain itu karena tumben banget kak Vito kepo dengan urusan orang lain. Dan akhirnya kak Vito jujur bahwa dia tahu dari orang tuanya kalau Dio tunangan karena orang tua kak Vito salah satu kolega bisnis papa nya kak Dio jadi mereka di undangan. Awalnya kak Vito juga gak percaya tapi mama kak Vito nunjukin foto kak Dio tunangan itu, dan kak Vito bilang jangan kasih tau Alena dulu karena takut Alena tersakiti dengan hal itu.  " Ucap pika panjang lebar

Sedangkan citra yang merasa kesal terhadap pika yang menyembunyikan masalah besar tersebut kepada mereka langsung menimpali ucapan pika.

"Terus dengan Lo diem aja kaya gini sampai kita semua tahu dari orang lain itu gak buat Alena makin sakit hati!?" Ucap citra kesal

"Gu-gue cuma disuruh kak Vito." Ucap  pika.

"Gila Lo ya, sebucin itu Lo sama si Vito sampai lo nurut gitu aja sama omongan dia. Lo tega tau gak si sama alena, teman macam apa Lo sampai main rahasiaan segala." Ucap citra menggebu

"So-sorry. gue salah, gue minta maaf. Maafin gue Len." Ucap pika dengan terisak tangisnya dia memang salah karena telah menyembunyikan kabar tersebut. Karena pika juga bingung harus bagaimana.

Sedangkan Alena makin terisak tangisnya di pelukan Melani. Ini seperti disambar petir. begitu menyakitkan! Dan Alena seperti orang bodoh yang tidak menaruh curiga sama sekali terhadap dio saat itu. Hingga akhirnya, Dio menghilang gitu saja tanpa kabar dan setelah alena mendengar kabar tentang Dio yang selama ini dia cari Kabar itu justru seperi mimpi buruk untuk Alena.

Melani yang merasa Alena semakin tidak baik-baik saja dan melihat citra dan pika yang terus beradu mulut padahal pika sudah meminta maaf kepada Alena tapi citra masih tidak terima begitu saja. Melani tahu bagaimana perasaan citra saat ini dan Melani pun sama halnya dia juga kesal mengapa pika baru memberi tahu mereka. Tapi melani tidak mau memperburuk keadaan dan segera menengahi mereka.

"UDAH STOP!!." ucap Melani berteriak

"Dio tunangan sama siapa." Lanjut Melani

"Di-dio tu-tunangan sama Sena." Ucap pika yang membuat Alena mendongakkan kepalanya menatap pika.

"Se-sena?" Tanya Alena dengan suara parau.

"Iya Sena, dia mantan pacar kak Dio sejak SMA. Kata kak Vito Sena itu cinta pertamanya kak Dio bahkan kata kak Vito sebelumnya kak Dio itu masih sangat mencintai Sena. Tapi setelah ketemu Lo kata kak Vito, kak dio itu gapernah ceritain tentang Sena lagi sama mereka." Ucap pika sambil menundukkan kepalanya

Alena yang mendengar itu semakin menangis menjadi-jadi hatinya sesak. Alena pernah bertemu dengan Sena waktu di pasar malam waktu itu tapi mereka seperti tidak ada hubungan satu sama lain.

Bahkan, seperti yang sena katakan mereka seperti hanya berteman. Dan Alena tidak menaruh curiga sedikitpun bahwa Sena justru bukan sekedar teman tetapi pernah menjadi seseorang yang berarti buat Dio.

Alena harus meminta penjelasan kepada Dio. Karena pada malam itu...
Dio berjanji akan menikahinya tapi apa sekarang Dio bertunangan dengan perempuan lain.

-------
Jangan lupa vote.