25. Masalah Baru

10 1 0
                                    

"Eh len, kok sekarang gue liat-liat Lo gendutan ya?" Ucap Melani

Alena yang mendengar itu langsung tersedak air minum nya.

"Uhuk..uhuk."

"So-sorry Len, pelan-pelan minumnya." Ucap Melani panik.

"Uhuk..gak apa-apa ko." Ucap Alena

"Apa Melani tahu gue lagi perubahan hormom karena hamil?" Batin Alena

"Eh iya loh! Lo gendutan sekarang." Ucap citra

"Mu-mungkin karena sekarang gu-gue banyak makan aja soalnya putus sama kak Dio buat gue frustasi jadi gue melampiaskan sakit hati gue sama makanan deh Hehe." Lagi lagi Alena berbohong.

"Ish ko aneh, sakit hati marahnya sama makanan sampe badan Lo gendut gitu. Gue nih ya kalau sakit hati tuh malahan gak nafsu makan, ngapa-ngapain aja males kayak mati segan hidup tak mau gitu." Ucap pika

"Itu emang Lo nya aja yang lebay!!" Ucap citra

"Heh kodok, emang Lo gak gitu apa? Gak inget dulu Lo di putusin Regan nangis tujuh hari tujuh malem. Makan aja harus gue yang ingetin bahkan gue suapin Lupa Lo?" Ucap pika dengan nada kesal

"Hehehe" citra hanya memperlihatkan deretan gigi mulusnya sembari mengangkat membentuk huruf V

"Tapi, gue salut sama Lo len. Lo kuat banget putus dari kak Dio. Bahkan Lo sampai ditinggal tunangan sama kak Dio. Dan Lo!! Kayak gak terjadi apa-apa malah sekarang lo makin gendut gini, makin sexy tau gak di liatnya." Goda pika

Sedangkan Alena hanya tersenyum kaku mendengar penuturan yang pika ucapkan. Sebenarnya Alena tidak sekuat itu bahkan dia masih belum merelakan kak Dio yang sekarang sudah menjadi tunangan orang lain. Bahkan setelah kejadian malam itu. Yang sekarang Alena tengah mengandung anaknya.

Sangat sulit untuk Alena terima semuanya. Bahkan Alena masih tidak percaya dengan hal itu. Alena masih merasa this is a dream!!

Setelah itu mereka semua menghabiskan waktu bersama-sama dengan ala quality time para ciwi-ciwi seperti pada umumnya.

Hingga waktu tidak terasa jam sudah menunjukkan pukul 19.30 WIB.

"Guys, gue pulang duluan ya." Ucap Alena.

"Nginep aja si Len, besok kita berangkat bareng aja ke kampus." Ucap citra

"Gak bisa deh kayaknya. Bunda gak bakalan izinin gue buat nginep untuk sekarang-sekarang."

"Yah Lena sayang banget, padahal pasti makin seru kalau ada Lo." Ucap pika dengan raut wajah sedikit di tekuk

"Sorry..." Lirih Alena

"Yaudah, lain aja Lo nginep dirumah gue. Tapi inget ya Len, Lo harus janji kalau nanti Lo mau nginep di rumah gue." Ucap citra

"Iyaa.. nanti gue usahain ya." Ucap Alena yang hanya diangguki citra

"Lo pulang sama siapa?" Ucap Melani

"Gue naik taxi online aja lagian ini masih sore." Ucap Alena

🌼🌼🌼

Setelah menunggu beberapa menit taxi online yang Alena pesan telah datang. Alena segera menaiki taxi tersebut dan segera pulang menuju rumahnya.

Tetapi dalam perjalan menuju rumahnya. Ada satu motor yang mengikuti taxi Alena tumpangi itu.

"Neng, kayaknya dari tadi motor itu terus ngikutin kita." Ucap supir tadi

"Jalan terus aja pak." Ucap Alena panik sembari melihat motor dibelakang taxi itu.

ALENATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang