14. Makan Malam

6 1 0
                                    

Akhir-akhir ini Dio bersikap sangat manis terhadap Alena semenjak kejadian dirumah sakit.

Dari yang rutin menanyakan keadaan Alena. Perhatian, dan juga tidak terlalu dingin lagi terhadap Alena.

Alena yang melihat perubahan Dio merasa sangat senang bahkan sekarang ini dia sangat mencintai Dio. Apalagi mengingat Dio yang menolongnya waktu itu.

Hari ini Dio dan Alena pergi ke mall untuk membeli dress yang akan Alena kenakan nanti malam. Karena Dio mengajak Alena pergi ke acara makan malam keluarga dio.

Dia sengaja mengajak Alena agar papah nya tahu bahwa dia sudah memiliki pacar dan tidak mau ditunangkan dengan dengan anak rekan bisnisnya. Karena dia masih sangat mencintai Sena.

Walaupun dio berpacaran dengan Alena belum sedikit pun Alena bisa menggantikan Sena di hatinya. Cuma Sena dan masih ada sena dalam pikiran Dio.

Sebelum ke toko baju. Dio mengajak Alena ke salon dulu untuk memoles wajah cantik Alena dengan makeup yang terlihat simple tetapi itu semakin terlihat kecantikan Alena dan rambut alena ditata dengan rapi yang semakin membuat alena sangat-sangat cantik.

Setelah selesai dio mengajak Alena ke toko baju dan memilih kan gaun berwarna merah elegan untuk Alena kenakan dan segera diberikan kepada Alena untuk di cobanya.

Setelah beberapa menit Alena keluar dari ruang ganti dengan dress yang di pilihkan Dio tadi.

Setelah beberapa menit Alena keluar dari ruang ganti dengan dress yang di pilihkan Dio tadi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Seperti ini kita-kira baju yang dipilihkan Dio untuk Alena)

Dio yang melihat Alena sangat cantik dengan dress merah yang dia pilih kan tadi. leher jengjang Alena terekspos karena baju yang Alena kenakan membuat lehernya semakin nyata di tambah karena tatanan rambut rapi yang sedikit di sanggul dengan poni dan beberapa helai rambut di pipinya. Tak lupa makeup yang Alena kenakan semakin terlihat cantik. Dio terpesona akan kecantikan Alena. Pesona Alena sungguh luar biasa melebihi sena. Padahal tadi sebelum Alena mengganti bajunya. Alena sudah di makeup dan rambutnya sudah di tata rapi tapi itu tidak membuat Dio terpesona.

"Cantik." Gumam Dio setelah melihat Alena. Tanpa Alena dengar.

Setelah tersadar akan hal bodohnya itu Dio secepat mungkin menggelengkan kepalanya dan menghapus fikirannya tadi.

"Kak bagus gak?" Tanya Alena

"Ba-bagus." Shittt!! Mengapa Dio tergugup.

"Syukur deh." Ucap Alena

"Ayo kita sudah ditunggu." Ucap Dio langsung pergi meninggalkan Alena yang masih berdiri di tempatnya dan segera membayar baju yang dikenakan oleh Alena.

🌼🌼🌼

Mobil roll royce memasuki pekarangan rumah mewah itu Alena dan Dio segera turun dari mobil.

ALENATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang