37 | menyesal

3.6K 427 123
                                    

Multimedia:
George Benson - Nothing's Gonna Change My Love for  You

(Sumpah, suka bgt sama lagu ini😭😭😭)

Kalau punya barang rusak jangan langsung dibuang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kalau punya barang rusak jangan langsung dibuang. Simpan saja dulu. Siapa tahu masih bisa diperbaiki. Sama kayak hubungan, jangan langsung main pisah. Saling tenangkan diri dulu sebelum mengambil keputusan. Siapa tahu masih ada rasa sayang yang tersisa. Nanti menyesal kalau si dia keburu diambil orang.

Huekkk!

"Lei, kamu nggak apa-apa, kan?" Kaesar terus mengetuk pintu kamar mandi.

Leiya jatuh terduduk di atas lantai. Pusing, lemas, dan deg-degan menjadi satu.

Kaesar kembali memanggilnya dengan sapaan kamu lagi. Sebuah kata yang simpel, tetapi mampu membuat Leiya enggan keluar dari ruangan pengap tersebut.

"Lei?"

"Gue nggak apa-apa kok."

Wanita itu terus menggaruk-garuk kepala. Kenapa mereka terbangun di tempat tidur yang sama? Di hotel pula.

Usai memberanikan diri untuk keluar dari kamar mandi, Leiya berjengit saat menemukan Kaesar berdiri tepat di depan kamar mandi. Pria itu menyodorkan sebotol air mineral yang baru saja dibuka.

"Nih, minum."

Dengan ragu-ragu, Leiya menerimanya.

"Makasih."

Suasana berlangsung canggung. Leiya meneguk air mineral itu dengan penuh hati-hati, takut kalau nanti dia tak sengaja bersendawa atau tiba-tiba menyemburkan air dari mulutnya seperti ala-ala mbah dukun.

Gue harus ngapain, anjir?!

Untuk sekadar berkedip saja Leiya merasa takut, bahkan jantungnya kini berdegup lebih cepat.

Dalam rangka apa ini? Kaesar tak lagi menyimpan dendam kepadanya, kan? Jangan-jangan, Kaesar berniat menyanderanya, kemudian dijual ke bapak-bapak berperut besar dan berkumis tebal?

"Kok gue bisa sama lo?"

"Sakti telepon gue semalam."

Leiya mengerutkan kening. Kok bisa sih? Apa khayalannya tentang Kaesar yang keluar tiba-tiba dari gelas minumannya benar-benar terjadi? Ah, semakin mengada-ngada saja pikirannya.

"Terus kenapa kita bisa di sini? Lo nggak ngapa-ngapain gue, kan?"

Kaesar melirik badan Leiya dari atas hingga bawah.

Barbar Ambyar (Tamat)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang