• WHEN DAHYUN CANNOT SLEEP •

223 45 13
                                    

📍 Seoul,
2022.05.27

Setelah tiga hari berlibur di rumah Seulgi. Dahyun pun pulang, dan disinilah dia. Bersama Jaehyun, di kamar.

"Apa tidak terjadi apapun saat aku pergi?" Tanya Dahyun malam itu.

Jaehyun menggeleng, berbohong. "Semuanya baik-baik saja."

"Kau tidak berbohong, 'kan?" Tanya Dahyun lagi, meyakinkan Jaehyun.

"Memangnya kenapa kau bertanya seperti itu?"

"Kau bisa ceritakan padaku, aku akan mendengarnya." Kata Dahyun, lalu kembali fokus pada rajutannya.

Jaehyun akhirnya menghela napasnya. "Sebenarnya, banyak sekali kejadian aneh saat kau tidak ada,"

Bukan hanya pada saat Dahyun tidak ada, bahkan setiap malam wanita itu terus terbangun, hanya saja Jaehyun tidak tahu.

"Saat aku tengah membuat kopi, ada yang memainkan piano mu. Tapi saat aku cek, tidak ada siapapun. Akhirnya aku menutup kembali pianonya, tapi saat aku baru berbalik badan, piano itu kembali berbunyi." Jelas Jaehyun.

Dahyun mengangguk, "lalu? Hanya itu saja?"

"Belum, masih ada lagi." Kata Jaehyun.
"Setelah meminum kopi, aku pergi menggosok gigi. Tapi karena kacanya berembun, aku mengusapnya, dan kau tahu apa yang terjadi?"

"Apa?"

"Ada sosok perempuan dengan wajah yang sangat menyeramkan, rambutnya pirang, ada bercak darah di lehernya." Kata Jaehyun sambil membayangkan kejadian saat itu, sangat mengerikan.

Dahyun hanya mengangguk, tanpa memberikan reaksi apapun.

"Kau hanya mengangguk saja?" Tanya Jaehyun, kenapa Dahyun bisa tidak ketakutan?

"Beberapa kali aku melihatnya setiap malam." Kata Dahyun santai.
"Kau tidak pernah percaya padaku bahwa hantu perempuan itu ada." Dahyun kini menatap Jaehyun.

Jaehyun terkejut karena ternyata Dahyun selalu terbangun tengah malam, dan dia merasa bersalah karena tidak pernah mempercayai yang wanita itu katakan tentang hantu perempuan di kamar bayi mereka.

"Maafkan aku, Dahyun-ah. Seharusnya aku percaya padamu waktu itu. Dia benar-benar menyeramkan."

"Gwaenchana. Untungnya hanya aku yang dihantui, bagaimana jika kau selalu dihantui setiap malam? Aku hanya takut kau malah jatuh cinta pada hantu perempuan itu." Kata Dahyun terkekeh.

"Mwo? Tidak mungkin aku jatuh cinta pada hantu. Aku bahkan tidak ingin melihatnya lagi."

Dahyun kembali terkekeh. "Cha, akhirnya selesai. Apakah bagus?" Tanya Dahyun menunjukkan baju berwarna biru pucat yang akan dia pakai kan pada anaknya nanti.

Jaehyun mengangguk, "kau hebat."

• Red Crayon •

Jaehyun bersiap untuk membangunkan Dahyun dengan kue ulang tahun yang dia pegang, lengkap dengan lilin yang menyala.

Dahyun mengerjapkan matanya, mencoba menyesuaikan pandangannya.

"Saengil chukkae." Ucap Jaehyun pelan.

Dahyun yang mendengar itu hanya tersenyum, kemudian duduk. Lalu menutup matanya dan membuat harapan, kemudian meniup lilinnya.

Dahyun mengecup bibir Jaehyun singkat, "Gomawo, oppa." Katanya.

"Aku sudah buatkan sarapan untukmu."

GHOST GOT YOUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang