GHOST GOT YOU

• KEEP ON LOOKING •

📍 Seoul,
2026.10.11

Kebetulan sekali, hari Minggu ini Haru mengajak Hyunbin untuk piknik bersamanya, bersama Seulgi juga. Jadi Dahyun dan Jaehyun bisa dengan tenang pergi ke kantor polisi tempat Sana di tahan.

Saat mereka sudah sampai, Dahyun menyuruh Jaehyun untuk menunggunya tanpa ikut untuk bertemu dengan Sana.

"Kau benar tidak apa-apa?" Tanya Jaehyun saat Dahyun turun dari mobil sendiri.

"Eoh. Kau bisa menunggu ku di cafe sana." Jawab Dahyun mengintip dari jendela lalu menunjuk ke arah cafe di sebrang kantor polisi.

"Aku akan menunggumu disini."

===

Dahyun hanya menatap Sana yang duduk di depannya. Begitupun sebaliknya.
Wajah Sana masih sembab, mungkin karena sering menangis.

"S-Sana eonnie." Ucap Dahyun hendak membuka percakapan.

Sana lalu melipat kedua tangannya.

"Apa aku boleh tahu tentang.. Irena?"

Sana hanya tersenyum sinis lalu mengalihkan pandangannya.
"Kenapa? Apa dia datang padamu juga?" Tanya nya masih diiringi senyuman miringnya itu.

Dahyun hanya menatapnya malas, dia lalu menggulung lengan panjang kardigan berwarna cream yang dia pakai.
Dan menunjukkan luka bekas genggaman tangan hantu wanita itu di lengan kanannya.

Senyum sinis lagi yang kembali terukir di wajah Sana. Dia lalu menaruh lengan kirinya di atas meja, dan menunjukkan bekas luka yang sama. Hanya saja luka di tangannya sudah lebih baik dibandingkan yang ada di tangan Dahyun.
"Ini sudah baik-baik saja. Aku rasa aku dan Taemin sudah selamat. Selanjutnya adalah kau, Dahyun."

"Apa maksudmu?"

"Kau tahu kenapa hantu wanita itu mulai meneror mu dan Hyunbin?" Tanya Sana, dia menurunkan kembali tangan kirinya.
"Karena aku yang memintanya." Ungkapnya.

Dahyun mengerutkan keningnya, masih tidak mengerti.

"Setiap hari aku tidak mendoakan Taehyun melainkan aku selalu meminta pada Tuhan agar mengembalikkan Taehyun kembali padaku." Sana memukul meja dengan kedua tangannya dan menatap Dahyun tajam.
"Dan meminta Irena untuk mengambil Hyunbin agar Taehyun dapat kembali padaku!"

Dahyun membulatkan matanya,
"Kau gila, eonnie!"

"KAU YANG MENGELUARKAN TAEHYUN DARI RUANGAN ITU SAAT AKU MENCOBA MELINDUNGINYA." Napas Sana mulai tak beraturan, beberapa helai rambut yang tadinya berada di belakang telinganya kini menjuntai dan menutupi wajahnya.

Dahyun terdiam, dia mengerti sekarang kenapa Sana terlihat sangat ketakutan saat terakhir kali dia menemuinya saat itu. Dan Sana terlihat sangat marah saat Dahyun membawa Taehyun keluar dari ruangan itu.

"Dia akan segera mengambil Hyunbin darimu, Dahyun. Aku berharap kau merasakan apa yang aku rasakan."
Ucap Sana sambil tertawa.

Dahyun melihat itu hanya terdiam dan menatap Sana datar.

Setelah tertawa, Sana melihat ke lengan kanan Dahyun yang luka itu lalu pandangannya berpindah ke perut Dahyun.