📍 Seoul,
2026.10.13Hyunbin membuka kulkas dan mengambil yogurt dan biskuit yang dia beli kemarin.
Dia memegang keduanya di satu tangannya yang kecil itu, tapi tidak bertahan lama karena biskuitnya jatuh.
Dia berjongkok untuk mengambilnya dan matanya beralih melihat lorong lewat kolong meja makan.
Yang dia lihat adalah sebuah kaki perempuan berwarna putih pucat.
"Hyunbin?"
Hyunbin terkejut dan langsung bangun tapi kepalanya malah terbentur meja makan. "AW!" Pekiknya. Dia mengusap-usap kepalanya yang terbentur itu.
"Kau sedang apa di bawah sana, eoh?" Tanya Dahyun.
"Aku-" Mata Hyunbin kembali beralih ke arah lorong.
"Eomma, apa tadi Eomma berdiri di lorong?" Tanya nya.Dahyun mengerutkan keningnya. "Sedari tadi Eomma di kamar mandi."
Hyunbin yang masih terduduk di lantai hanya diam. Lalu kaki siapa yang dia lihat tadi?
"Kau ini kenapa, Hyunbin?"
"Tadi ada kaki wanita di lorong." Ucap Hyunbin pelan.
"Kaki wanita? Ya, bahkan pintu rumah ditutup. Tidak mungkin seseorang masuk kemari." Dahyun mengangkat anak itu dan mendudukkannya di kursi.
"Apa dia-"
"Jangan berpikir hal aneh, Hyunbin." Potong Dahyun sebelum anak itu menyelesaikan kalimatnya.
"Eomma sangat tahu apa yang kau pikirkan."Hyunbin hanya terkekeh, "Kapan Appa pulang, Eomma?" Dia merentangkan tangannya, meminta sang ibu menggendongnya.
Dahyun menaruh yogurt dan biskuit yang tadi Hyunbin tadi di kulkas kembali sebelum menggendong anak itu.
"Dia bilang sebentar lagi. Ayo menonton kartun di kamar sambil menunggu Appa mu pulang~" Dia kemudian berjalan masuk ke kamar.Tapi di waktu yang bersamaan, Rossie muncul di ruang makan, tepatnya di kursi tempat Dahyun mendudukkan Hyunbin.
Matanya menatap Dahyun yang menggendong Hyunbin masuk ke kamar.*
*
*Dahyun turun perlahan dari ranjang saat Hyunbin sudah terlelap. Dia keluar kamar sebentar untuk menelpon Jaehyun yang belum juga pulang.
"Oppa, kau tidak akan pulang malam ini?" Tanya Dahyun saat telponnya diangkat.
"Sepertinya aku akan pulang larut, Dahyun. Kau tidak perlu menungguku, ya."
"Baiklah." Dahyun kembali masuk ke kamar dan menaruh ponselnya di meja.
Jaehyun lembur atau pulang larut malam adalah satu hal yang paling Dahyun benci selama tinggal di rumah ini. Apalagi saat dia tengah mengandung Hyunbin.
Yah, kalian bisa mengetahuinya sendiri.Apalagi sekarang banyak hal aneh yang cukup mengganggunya serta Hyunbin.
Dia terus memikirkan tentang Irena, yang dia yakini adalah hantu wanita dengan gaun pengantin itu. Hantu wanita yang mencekal tangan nya dan tangan Hyunbin. Luka itu masih sama, tidak membaik, tidak juga memburuk.
Apa hantu itu mencoba menandainya dan Hyunbin sama seperti yang Sana bilang?Tengah termenung dalam lamunannya di bibir ranjang. Lamunan itu terbuyarkan oleh ketukan pintu dari luar.
Dahyun hendak bangun untuk membukakan pintunya tapi tercegah oleh Hyunbin yang merengek meminta Dahyun tidur di sampingnya.
Dahyun menghela napasnya dan mau tak mau mengabaikan ketukan pintu yang sudah tidak terdengar itu dan membaringkan tubuhnya di samping Hyunbin.
"Appa sudah pulang?" Tanya Hyunbin masih dengan mata yang tertutup sambil memeluk Dahyun."Appa mu lembur. Dia akan pulang sangat malam nanti." Dahyun ikut memeluk Hyunbin dan memejamkan matanya.
Setelahnya tidak ada percakapan lain, Dahyun hanya mengusap pucuk kepala Hyunbin.
"Hyunbin-ah, setidaknya Eomma memilikimu untuk menemani malam yang sedikit menakutkan ini.
Setidaknya Eomma tidak tidur sendirian lagi jika Appa mu lembur." Ucap Dahyun pelan saat Hyunbin sudah benar-benar terlelap.Tidak tahu mengapa, malam ini rasanya dia sangat emosional. Bahkan air matanya tiba-tiba saja menetes.
Malam ini, Dahyun merasa Hyunbin akan pergi, meninggalkannya.
Dan tidak pernah kembali.Entah darimana dia mendapat perasaan itu, Dahyun sendiri tidak tahu. Tapi itu cukup membuatnya tidak nyaman hari ini.
Dia berharap, perasaan itu tidak akan pernah menjadi nyata.===
[220128]
iya, pendek banget kek tinggi aku :')
lagi stuck nih, makanya bikin bab ini agak sad huehuehuehue 😗
lagi mabok kill me heal me 😭 banyak banget idenya buat disanaOh iya, menurut kalian.. di akhir cerita ini, kalian bakal milih Dahyun atau Hyunbin yang selamat?
tidak ada penawaran yaa wkwk, harus pilih salah satu😂
Aku mau ending yang berbeda untuk S2 ini
Dan mungkin beberapa hari kedepan aku mau fokusin kill me heal me dulu yaa, vote nya kurang banget
dan sekarang aku ada target buat bab ini dan dua bab sebelumnya, kalo tembus 40 vote, aku bakal up lagi. Gimana? Bisa?
edit;
kamarnya 2Hyun itu tuh kek gini gais, pas bgt lagi :')
dan depan jendela itu tempat Dahyun suka baca buku ;)
VOTE AND COMMENTS JUSEYO ♡♡
KAMU SEDANG MEMBACA
GHOST GOT YOU
Fanfiction(Kim Dahyun & Jung Jaehyun) S1 & S2 ADA DALAM BOOK INI ;) (Bukan) cerita cinta atau romantis. Judul Season 1 ; RED CRAYON (SELESAI) Krayon merah merupakan sebuah cerita menyedihkan dan menakutkan mengenai pasangan muda yang membeli rumah lengkap den...