Tahun Ketiga Fakultas Kedokteran.
Bukan main memang musim panas di Indonesia itu seperti apa, sekarang saja Hyunsuk sibuk dengan Sebotol air mineral dingin padahal sebelumnya dia sudah menghabiskan satu Ed Krim dan dua bungkus Teajus Apel. Hehehh jajanan SD yang tak terlupakan
"Anjir ya kagak ada angin samsek." Dia merengut, kemeja yang di pakainya basah oleh keringat. Sangat tidak nyaman, apalagi Matahari sedang berada di puncak tertinggi. Tepat diatas kepala
Ekor matanya menangkap seorang Gadis tahun pertama berjalan gontai melewati lorong fakultas, terlihat beberapa kali menghela nafas. Lelah sekali seperti
Dia juga melihat mahasiswa lain memandang gadis itu aneh, entah kenapa. Hyunsuk merasa Iba, dia tersenyum saat Gadis itu menoleh
Beranjak mendekati dirinya sembari tersenyum, manis. "Boleh aku duduk disini?"
Hyunsuk mengangguk "Bolehlah, Lo mau minum? Panas banget cuacanya."
Gadis itu mengukir senyum aneh, menerima uluran Botol Air Mineral dingin dari tangan Hyunsuk "Makasih ya kak."
Hyunsuk tersenyum tipis, memainkan Ponsel saat notifikasi pesan masuk dari Yoshi terdengar beberapa kali. Wajahnya merona, Yoshi bilang 'Suk, masa gue mimpi basah lagi. Sama Lo, indah banget.' Sialan anak itu, membuat Hyunsuk berpikir yang iya iya
Tanpa menyadari gadis di sampingnya menatap penuh selidik, mengintip tiap kata yang di ketik oleh Hyunsuk di Roomchat dengan Yoshi. Sedikit menyeringai "Nama kakak siapa?"
"Oh nama gue Hyunsuk, santai aja sama gue mah." Dia tersenyum cerah, membalas uluran tangan gadis itu
"Aku Celine."
Genggaman tangan mereka terputus, Hyunsuk membereskan bukunya melirik Celine sekilas "Gue duluan ya?"
Lantas tanpa menunggu meninggalkan Celine yang menatap Punggungnya yang menjauh, menyisakan Obsesi besar yang perlahan mulai muncul ke permukaan
Gadis itu menumpu kaki kanan diatas kaki kiri, menatap Botol yang di berikan Hyunsuk. Lalu bayangan bayangan kebersamaan mereka sebagai sepasang kekasih melintas begitu saja "Ugh, harusnya dia bisa jadi milikku."
Sejak hari itu, kehidupan Perkuliahan Hyunsuk tidak lagi sama. Dia sering mendapat Coklat berukuran besar di bangkunya
Beberapa kali mendapat Foto menjijikkan seorang wanita telanjang, pernah beberapa kali seseorang menguntitnya Pulang. Pintu rumah yang tiba tiba terbuka padahal di kunci, foto dirinya dan Yoshi di kamar yang rusak begitu saja, serta kunci kamar tidur yang tiba tiba rusak
Terlalu aneh. Tapi Hyunsuk tidak mau bercerita pada Yoshi atau Ibunya bahkan Jaehyun. Tidak! Hyunsuk tidak mau merepotkan mereka
"Kamu kenapa Suk? Kayanya stres gitu?"
Hyunsuk menipiskan bibir, menghela nafas lalu menyandarkan kepala lelah di Bahu Jaemin "Lo tahu kan Teror itu? Gue susah tidur."
"Mending cerita Yoshi suk, daripada gini terus." Jeno menyahut, tampak santai dengan makanannya. Selagi bukan Dominan, Jeno bisa menerima Jaeminnya bermanja dengan Hyunsuk. Apalagi Hyunsuk sedang dalam masalah
Hyunsuk mengerang, matanya mengerjap menahan kantuk "Gue takut dia gak fokus disana, malah khawatir sama gue."
"Daripada dia nanti salah faham."
Sahutan Jaemin masih enggan membuat Hyunsuk lebih terbuka pada Yoshi, dia menggeleng. Ingin menangis tapi malu Pada Jeno— monster Otot itu pasti memaksa ingin bercerita pada Yoshi
KAMU SEDANG MEMBACA
Bad Guy
FanfictionWarning Boyslove Pairing Yoshi dan Hyunsuk YoshiSuk Alternatif Univers Hyunsuk Gibran Althair, musuh abadi bagi Yoshi Ardhan Bagaskara. Sifat yang bertolak belakang membuat mereka seperti Air dan Minyak, tak akan bisa menyatu Hyunsuk si ketua OSIS y...