THREE STORIES adalah seri bertema romantis dengan kisah percintaan tiga sahabat yang memiliki kisah kasmaran yang berbeda-beda.
Ikuti kisah mereka dan nikmati keindahan percintaan dari sisi yang berbeda dari tiga sahabat utama di THREE STORIES.
__...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Terlihat sebuah mobil mewah berhenti tepat dihalaman SMA TARUNA BAKTI Mereka para penghuni sekolah pun dibuat terkejut dan sangat penasaran.
Siapakah yang ada didalam sana. Tak selang berapa lama keluarlah beberapa orang pria dari dalam mobil itu. Ada dua orang pria dewasa memiliki wajah yang tampan dan cantik dan satu orang cowok dengan badan yang cukup dikatakan sebagai badan cowok dewasa dan wajah yang hansome.
Mereka yang melihat itu hanya melongo terheran-heran. Siapakah para cowok tersebut.
Kini para pria itu tengah berjalan menuju Ruang Kepala sekolah. Namun tak jauh dari tempat itu ada sekelompok cowok yang menatap kearah mereka. Mereka adalah Arnesh and the gang.
"Siapa?" Ujar Allen.
"Anak pindahan keknya? " Ujar Viola. Tersenyum kearah cowok itu dan ia terkejut melihat cowok itu tengah tersenyum kearahnya.
"Di senyumin gue balik dong" Ucap Viola lagi.
"Ih gatel banget udah ada Arnesh juga"
"Apaan sih ngga gitu konsep nya"
"Trus apaan"
"Tau ah, mikir aja sendiri"
Entah seorang cenayang atau apa. Tapi ucapan cewek cantik bernama Viola tadi saat dirinya menebak cowok itu, menjadi siswa di SMA TARUNA BAKTI kini menjadi kenyataan.
Tadi sebelum jam belajar dimulai Pak Vernando sebagai Wali kelasnya, datang kekelas dengan seorang cowok yang tadi sempat menjadi perbincangan seluruh penghuni sekolah.
"Selamat pagi anak-anak" Ujar Pak Vernando.
"Selamat pagi paakk" Jawab serempak siswa.
"Hari ini kalian kedatangan teman baru" Ujar Pak Vernando.
"Silahkan perkenalkan diri kamu" Titah Pak Vernando pada murid barunya itu.
Semua mahasiswa dikelas itu kini tengah menatap kearah cowok tersebut, dengan berbagai tatapan. Ada yang menatapnya penuh kagum dan iri.
Sedangkan cowok itu tengah merasakan gugup luar biasa dan wajahnya memerah seketika, karena semua teman sekelasnya memberi berbagai tatapan yang ditujukan untuknya.
Tapi cowok itu hanya fokus pada satu objek yang kini sedang memandang keluar jendela kelas dan tidak peduli dengan nya, padahal yang lain sudah sangat ribut karena nya.
"Cantik"guman nya.
"Hallo ,nama saya Nadhif Brian Alfarel, kalian bisa memanggil saya Brian. Semoga kalian dapat menerima saya dengan baik disini" Ujar Brian. Membungkukkan sedikit tubuhnya tidak lupa juga memberikan senyumannya.
Itulah yang tengah terjadi. Mereka melongo melihat betapa manisnya senyuman yang dimiliki oleh cowok itu.
Sedangkan Brian ia merasakan kembali kegugupannya, ia pikir bahwa teman sekelasnya tidak akan menerima kehadirannya itu hanya bisa menundukkan kepalanya.
