39. Sembuh

1K 120 8
                                    

Happy Reading

DNS

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Sudah 5 hari doyoung dirawat dan hari ini diperbolehkan pulang membuat doyoung senang bukan main.

Dia dari tadi udah senyum - senyum manis sama jeongwoo yang lagi beresin baju - bajunya serta sampah - sampah jajan doyoung yang berserakan dimana - mana.

Idaman banget ini jeongwoo.

Dijadiin babu sama doyoung nurut aja.

Habis itu jeongwoo beres - beres ruangan doyoung dan udah bersih kinclong kayak semula.

"By nanti mulutnya robek, jangan senyum mulu" jeongwoo memperingati karna ngeri aja liat senyum doyoung lebar banget malah kayak joker.

Untung aja jeongwoo bilangnya baik - baik coba kalau jeongwoo bilang kayak joker, bisa habis ini rambut dijambak.

Doyoung mengangguk patuh kemudian berdiri dari kasurnya.

"Eh mau kemana" jeongwoo berjalan mendekat ketika melihat doyoung memegang alat infusnya.

"Buka ya woo, dobby capek pake ini mulu" kata doyoung dengan muka melas.

"Ya udah duduk dulu nanti kamu kecapekan, hati - hati"

"Ck aku anemia ya woo, bukan patah tulang" kesal doyoung ketika liat jeongwoo hati - hati banget dudukin dia di atas kasur.

"Tunggu ya, bentar lagi suster dateng" jeongwoo menekan tombol di samping kasur doyoung.

Tombol otomatis buat manggil perawat dan gak berapa lama perawat datang trus lepas infus doyoung katanya doyoung udah boleh pulang.

Seperginya perawat itu doyoung lompat - lompat kegirangan membuat jeongwoo melotot dan memarahinya.

"Yeyeye pulang"

"SAYANG JANGAN LONCAT -LONCAT"

oke sepertinya jeongwoo berlebihan, sehabis dia teriak kepada doyoung pacar manisnya ini langsung murung membuat jeongwoo merasa bersalah.

"Sayang maaf, aku hanya khawatir" jeongwoo menggenggam tangan doyoung.

"Aku udah sembuh tau, nih lihat" doyoung loncat dikit dan jeongwoo menganguk.

"Iya kamu bener, ayo pulang, bang jihoon sama junkyu gak bisa jemput katanya, nunggu di rumah aja, gak papa kan sayang?" Tanya jeongwoo hati - hati pada doyoung.

"Iya gak papa, ayo pulang"

Keduanya keluar dari rumah sakit dengan saling pegangan tangan membuat para jomblo iri melihatnya.

Kalau bertanya dimana ayah dan ibu doyoung mereka pergi keluar kota karna ada kerjaan makanya gak bisa dateng.

Tapi udah dikabarin jihoon kok, udah video call juga sama doyoung sambil ibunya nangis - nangis bombay karna khawatir anaknya masuk rumah sakit dan 2 hari lagi mereka bakal pulang.

Didalam mobil jeongwoo fokus nyetir dan doyoung sibuk selca ambil foto narsis.

Habis itu menghadap ke jeongwoo.

"Woo"

"Iya"

"Jeongwoo"

"Iya, kenapa hm"

"Jeongwoo"

"Iya sayang kenapa?" Balas jeongwoo sambil melirik doyoung sebentar karna dia lagi nyetir.

PSYCHOPATH : Park Jeongwoo [Treasure] [END ✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang