17. Rahasia (2)

1.3K 133 29
                                    

Happy Reading

DNS

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

"Sayang"

"...."

"Kissmark aku masih berbekas ya sayang" jeongwoo menyentuh leher doyoung pelan.

"AWW"

Hingga jeongwoo terpekik sakit tak kala kepalanya terkena pukul penghapus papan tulis yang dilayangkan oleh buk Cl padanya.

"Keluar kamu park Jeongwoo, baru masuk sudah buat keributan"

"Saya gak mau buk"

"KELUAR"

Doyoung menyikut perut jeongwoo ketika melihatnya ingin menjawab perkataan buk Cl.

Jeongwoo menghela nafas kemudian berjalan keluar kelas dengan menggerutu.

Sial sekali dia hari ini.

Tatapan jeongwoo dan junkyu bertemu tapi kemudian jeongwoo abai dan pergi dari kelas.

~

"By"

Bahunya di pegang oleh seseorang membuat doyoung membalikan badannya.

Saat ini doyoung sedang berada di lorong sekolah berjalan hendak pulang.

Kenapa tidak pulang dengan jeongwoo ?

Jeongwoo di hukum buk Cl membersihkan perpustakaan membuat doyoung akhirnya pulang sendiri.

Mau menunggu pun malas, dia mau cepat - cepat rebahan di atas kasur tercintanya.

"Eh kak kenapa" doyoung terkejut melihat jaehyuk yang menyapanya duluan.

"Boleh bicara sebentar" Doyoung mengangguk.

"Bicara aja kak"

"Hm itu anu asahi- "

"Asahi kenapa kak ?, udah ketemu ? Doyoung chat gak di balas di telfon pun gak di angkat dan waktu kerumahnya dia gak ada" doyoung bertanya khawatir mengingat asahi sudah hilang 1 minggu ini.

"Asahi baik - baik aja, mau ketemu ?"

"Mau kak ?"

"Nanti malam gue jemput, mau ?"

"Mau mau mau" doyoung mengangguk antusias sambil melompat - lompat kecil.

"Lo mau pulang ?, jeongwoo mana kenapa sendiri ?"

"Kena hukum kak, dobby duluan ya kak"

"Sama gue aja, rumah kita searah"

"Eh tapi kak nan-

"Gak papa, ayo buru" doyoung mengekor di belakang jaehyuk ke parkiran dan masuk ke dalam mobil jaehyuk.

Sesampainya di rumah doyoung, ia mengucap terima kasih kepada jaehyuk dan masuk kedalam rumahnya.

~

Malamnya jeongwoo duduk di balkon kamar sambil menghisap satu batang rokok menghilangkan pikiran - pikiran suntuknya.

PSYCHOPATH : Park Jeongwoo [Treasure] [END ✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang