BITTERSWEET 25 : Not Calm

790 131 27
                                    

Jangan lupa vote dan comment😊😊

{[BITTERSWEET]}

       Malam ini, berhadapan dengan Choi Yeonjun dimeja ruang makan. Yeji nampaknya terlihat canggung sekali. Padahal Yeonjun sendiri biasa biasa saja. Pria itu dengan santainya memakan makan malamnya dengan lahap seperti biasa.

Sementara Yeji hanya bisa dihitung berapa suapan yang sudah masuk kemulutnya itu. Tentu saja pasti ada hal yang mengganjal dipikirannya. Bercabang cabang bahkan.

Mulai dari memikirkan kejadian sore tadi ditaman bunga. Hingga ia yang diantar pulang oleh Jeno. Yeji masih was was akan hal itu. Ia tidak bisa tenang mengingat saat waktu dirinya terpergok mengobrol bersama Taehyun pun dia tahu. Hanya saja dia mengatakannya diwaktu ketika mereka sudah menyelesaikan segala aktifitas mereka.

Yeji takut setelah acara makan malam ini selesai, pria itu akan kembali menanyakan perihal kepulangannya bersama pria asing. Terpergok mengobrol dengan Taehyun saja aura Yeonjun sudah sangat menyeramkan. Apalagi terpergok dengan pria lain —— mungkinkah lebih dari itu? Bukankah seharusnya Yeonjun tidak bersikap seperti itu? Ahh Yeji jadi pusing memikirkannya.

"Kau kenapa?" Tanya pria itu yang sedari tadi memperhatikan gelagat Yeji yang terasa aneh.

"Hah ... aku? Aku ... tidak apa apa." Yeji mengelak.

Yeonjun hanya menatap curiga pada gadis didepannya ini. Namun, ia seakan tidak peduli dan memilih menghabiskan makan malamnya.

Keheningan kembali tercipta. Yeji cepat cepat juga menghabiskan makan malamnya. Ia akan langsung mencuci piringnya dan kemudian masuk kekamar, menyikat gigi dan tertidur. Sudah itu saja.

Tak berapa lama, mereka sudah menyelesaikan makan malamnya. Yeji berdiri terlebih dahulu setelah meminum minumannya, kemudian mengambil piring kotornya ke westafel bersama dengan piring bekas makan Yeonjun.

Tak ada percakapan lagi disana, Yeonjun juga sudah naik keatas untuk menyikat giginya. Setelah menyelesaikan cucian piringnya, Yeji lantas ikut naik keatas dan menuju kamarnya. Ia menyelesaikan membersihkan dirinya dan menyikat giginya.

Selesai dengan semua itu, Yeji membersihkan wajahnya dengan handuk kecil seraya berjalan keluar kamar mandi.

Samar samar, gadis itu mendengar suara tawa dari luar kamarnya. Yeji memutuskan untuk keluar kamarnya.

Saat terbuka ia menemukan bahwa Yeonjun tengah tertawa bersama seorang wanita disampingnya. Pria itu mengapit wanita itu dengan tangan berada dipundak sang wanita. Posisinya, Yeonjun dan wanita itu membelakangi Yeji hingga Yeonjun tidak menyadari hal itu.

Yiren...

Gadis itu malam malam datang kemari dan tertawa lepas bersama Yeonjun. Seketika itu juga membuat Yeji tersadar, bahwa moment sore yang baru dilewati oleh dirinya dan Yeonjun hanya dijadikan angin lalu saja oleh Yeonjun. Yeji tahu ia sudah sangat terbawa perasaan dengan moment sore tadi. Apalagi saat pria itu memeluknya. Dan perkataan Bibi Yoo yang kembali terngiang di pikirannya.

Pandangan Yeonjun seketika beralih kebelakang menatap persentasi Yeji diambang pintu kamarnya itu. Pria itu menatap bingung karena mungkin baru tersadar ada gadis itu disana.

Yeji jadi malu sendiri karena terpergok seperti itu, apalagi saat melihat Yiren juga ikut menengok kearahnya, Yeji jadi super kikuk.

"Ahh maaf, aku hanya ingin kebawah..." ucap Yeji akhirnya sebelum ia melangkahkan kakinya untuk turun kebawah.

Bohong saja kalau ia memang benar akan kebawah. Ia nyatanya hanya beralibi karena terlanjur malu telah terpergok seperti itu.

Sesampainya dibawah, Yeji memutuskan untuk kedapur saja. Ia sekalian akan membawa air untuk persediaannya minum. Ia biasanya memang selalu terbangun dimalam hari karena tenggorokannya yang terasa kering.

BITTERSWEET [2YJ] [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang