Cantikku!

285 22 1
                                    

Salsabila memakan makanannya dengan wajah cemberutnya, ia sedang kesal sekarang. Semenjak Salsabila bangun dari tidurnya ia sama sekali tidak memiliki waktu dengan Rayyan. Pria itu sibuk bermain dengan adiknya tanpa menghiraukan dirinya seperti sekarang.

Disaat jam makan malam pun Rayyan masih sibuk menyuapi adiknya, bahkan duduk membelakangi Salsabila untuk menghadap Keyra.

Katanya mau nemenin aku, tapi dari tadi sama Keyra terus. Batin Salsabila kesal

"Aku udah selesai, mau langsung tidur," pamit Salsabila sembari bangkit dari duduknya.

"Kak ini Rayyan nya kok di tinggal," tegur Liona namun sama sekali tidak di dengar oleh Salsabila. Gadis itu masih terus berjalan meninggalkan ruang makan dengan perasaan kesal.

"Cemburu dia," ucap Rifan sembari terkikik geli

"Cemburunya ga berubah ya, bahkan ke adik sendiri pun cemburu dasar," timpal Risa

Rayyan yang mendengar itu hanya diam sementara Liona menegur Keyra "Key makan nya sendiri dulu ya? bang Rayyan nya kasian belum makan,"

Rayyan memang belum menyentuh makanannya karena asik menyuapi Keyra "Gapapa bu, nanti biar makannya seudah nyuapin Keyra,"

Keyra tersenyum senang "Tuuu bang Rayyan aja gak papa kok,"

"Sebenernya bukan masalah makan Ray, tapi Salsabila udah ngambek sama lo tadi,"

Dahi Rayyan mengkerut "Ngambek kenapa?"

"Lo emang gapeka atau pura pura?"

"Hah?"

"Lo dari tadi sama Keyra, dari Salsa bangun sampe sekarang. bahkan tadi lo duduk munggungin dia, dia pasti cemburu karna lo sama Keyra terus," jelas Risa geregetan.

"Ahhh gue baru sadar, gimana dong?"

"Rayyan makan makanannya udahnya susulin kakak ya, Keyra makan sendiri dulu," ucap Liona

"Tapi bu nanggung dua suap lagi," ujar Keyra.

"Yaudah abang suapin Keyra dulu baru abang makan ya,"

---

"Sayang," Panggil Rayyan ketika ia sudah memasuki kamar kekasihnya.

Rayyan terkekeh ketika melihat Salsabila yang langsung membalikkan posisi tidurnya. pria itu duduk di pinggiran kasur Salsabila.

"Sayang," Panggilnya lagi.

"Sayang jawab aku dulu,"

"Hmm" guman Salsabila

"Kamu kenapa?" tanya Rayyan

"Gapapa, aku ngantuk aja kalau kamu mau pulang pulang aja," ketus Salsabila

"Beneran ya?" tanya Rayyan jahil

"Iya pulang aja."

"Yaudah aku pulang," jawab Rayyan sembari bangkit berdiri dari duduknya dan berjalan keluar dari kamar Salsabila.

Liat aja seberapa kuat kamu nyuekin aku, batin Rayyan jahil

Rayyan berfikir ketika ia keluar dari kamar itu, Salsabila akan mengejarnya.

Dan benar baru saja beberapa menit Rayyan meninggalkan kamar Salsabila langsung menyusulnya.

"Mau kemana sih hmm?" tanya Rayyan ketika melihat Salsabila baru saja membuka pintu.

"Kamu nyebelin ih," ucap Salsabila sembari menutup pintu kamarnya dengan keras.

Rayyan terkekeh dan menyusul Salsabila ke dalam kamarnya. ia memeluk Salsabila dari belakang "Sorry," bisiknya

Usai [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang