Papa Reihan kini sudah berada di TKP yang berada di Tol keluar Jakarta dan ia melihat mobil Revan sangat hancur pada bagian depan , Papa Reihan berlari untuk melihat putra nya dan ia melihat Revan berada di pinggir memeluk seorang wanita dalam kondisi seperti ini .
“ Van kamu gapapa ? ,” Tanya Papa Reihan .
“ Aku gak apa apa , tapi Aldi di dalam ,” Ucap Revan melihat Aldi sudah tak berdaya sedang di evakusi oleh dokter serta polisi .
“ Kamu masuk ke dalam mobil ,” Ucap Papa Reihan .
“ Pah tapi A ,” Ucap Revan yang melihat Jonny nampak paling parah karna Jonny lah yang menyupiri Revan .
“ Jony Papa yang urus kamu masuk ke mobil sekarang ,” Ucap Papa Reihan yang tak boleh di bantah .
“ Pak bisa jelaskan kronologi , kenapa bisa seperti ini ? ,” Tanya Polisi .
“ Nanti dulu Pak , Van kamu ke mobil ,” Ucap Papa Reihan .
Revan mengendong wanita yang tadi bersama nya untuk masuk ke dalam mobil , Revan membuka pintu mobil lalu Revan letakan di kursi mobil .
“ Van lo sama Sabrina ,” Ucap Renan .
“ Sabrina ,” Ucap Revan sambil menepuk pipi Sabrina namun ia yakin Sabrina pasti pingsan karna syok karna mereka kecelakaan .
“ Ren , ayo kita pergi ke rumah sakit , Revan kamu naik ,” Ucap Papa Reihan .
“ Aku mau liat Jonny ,” Ucap Revan yang melangkah sedikit terlatih .
Revan melihat Jonny berada di bankar lalu masuk ke ambulans , jujur ia masih syok dan tak percaya sama kejadian yang menimpanya baru saja mereka kecelakaan beruntun , karna tadi ada truk yang tiba tiba saja berhenti dan kebetulan mobil yang di tumpangi Revan sedikit kencang , apalagi kini mobil Revan yang paling hancur pada bagian samping kanan.
“ Van masuk ke mobil ,” Ucap Renan .
Revan sangat sedih kalau Jonny sampai terjadi hal hal yang tak di inginkan , karna Jonny sudah sangat membantu Revan dalam berkarir sampai saat ini .
Sampai di mobil Revan masuk lalu memejamkan matanya lalu melirik ke arah Sabrina yang saat ini pingsan , ia belum mengatakan apapun sama orang tua Sabrina karna ia takut membuat semua orang panik .
“ Sab , wake up please , you strong please wake up ,” Ucap Revan sambil mengusap tangan Sabrina .
Di bangku depan Papa Reihan dan Renan saling menahan senyuman melihat tingkah Revan yang sangat peduli dengan Sabrina , bahkan kini Revan masih sempat membersihkan luka pada bagian dahi Sabrina .
👼👼👼
Pagi hari nya Renan baru saja pulang dari rumah sakit pukul 6 pagi dan ia langsung ke kamar atas untuk bertemu keluarga nya , baru saja sampai di lantai 2 ia melihat Al sudah bangun sedang berdiri di depan kamar .
“ Abiiiiiiiiiii ,” Seru Al melihat Renan .
“ Selamat pagi jagoan Abi ,” Ucap Renan .
“ Abi kemana ? kok cemalam ndak bobo di kamal ? ,” Ucap Al .
“ Abi habis dari luar , Al jangan dekat Abi dulu ya , mama mana ? ,” Tanya Renan .
“ Mama lagi bikinin Al cucu ,” Ucap Al .
“ Yaudah , abi mandi dulu ya ,” Ucap Renan sambil melangkah ke arah kamar .
![](https://img.wattpad.com/cover/186518974-288-k957398.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
BABY ALDRICH (Sequel Renandika )
Umorismo" Abiiiiiiiiiii ". Teriak Al " Kenapa Al ? ". Tanya Renan " Abi tuu mau matan ". Ucap Al " iya sebentar ". Ucap Renan " Abiiiiiiiiiii tu mau mandi ". Teriak Al " Ayokk mandi ". Ucap Renan Beginilah kehidupan seorang Renandika ketika mempunyai 2...