Little Star✓ [Terbit]

9⭐

1

2

3

And... action 🎬

•••

RUANG BK

"Maaf Bu sebelumnya saya juga tidak tahu mengapa dia seperti ini,di rumah juga dia seperti itu Bu,bahkan ayah saya udah nyerah nasihatin dia," sangkal samudra menatap bengis sosok yang duduk disampingnya.

Sementara angkasa hanya bisa menunduk dengan derai air mata, menangis tanpa suara.

"Angkasa ibu akan memberi toleransi,apakah ada pembelaan?"

"____"

"Huh baiklah karena kamu diam saya anggap kasus ini memang bener adanya,kamu di skors" final sang guru.

Angkasa yang mendengar itu langsung mengangkat kepala nya menggeleng brutal.

"Hiks..jangan Bu,bukan Angkasa itu bukan punya angkasa Bu hiks.. angkas-" ujarnya terpotong.

"Alah udah Bu,maling mana ada yang ngaku lagian saya juga setuju sama yang ibu bilang, menurut saya itu setimpal,"sergah Samudra.

"Berikan ini pada orangtuamu, samudra tolong awasi angkasa,kali ini ibu benar benar kecewa dengan kamu Angkasa."

"Silahkan kamu dipulangkan. Dan untuk samudra hari ini ibu ijinkan pada guru mapel kamu untuk hari ini kamu boleh ikut pulang,dan tolong beritahu pada Pak Endriant"

"Pasti Bu,kalau begitu saya permisi".

••••••••••••

"Cihh emang dasarnya Lo itu gak tau diri hahaha baru kelas 10 udah blangsak aja,merasa keren Lo!,"sentak Samudra.

Angkasa yang mendengar itu berusaha menyangkal,tapi percuma sekeras apapun ia memberi pembelaan angkasa akan tetap disalahkan.

"Hiks..hiks.."

"DIEM BANGSAT! NANGIS, NANGIS, NANGIS AJA KERJAAN LO,MUAK TAU GAK LIHAT MUKA SOK KASIAN LO ITU!"-

"Hiks..ampun kak ampun lepas hiks..kepala Angkasa sakit,"dengan tega Samudra menyentak kepala angkasa.

"Tunggu Lo dirumah gue yakin Ayah gak akan kasih ampun buat Lo"

"Syukur syukur kalau Lo mati, pasti gue bahagia".

"Angkasa sakit bunda..ayo datang cepat bunda angkasa tidak ingin mendengar ucapan kakak tadi..sakit bunda ..dada Angkasa sesak"

•••••••••••••

Setelah pulang tadi Angkasa pergi untuk mengistirahatkan tubuhnya,sebelum sang ayah pulang Angkasa harus menyiapkan batin dan fisiknya.

"Bunda..kalau hari ini angkasa nyerah boleh gak, angkasa harap nanti angkasa gak bisa buka mata lagi, angkasa mohon bunda hiks..tolong cukup hiks.. angkasa ingin ayah dan kakak bahagia hiks.. Angkasa capek hiks.." ujar nya penuh harap.

Kali ini ia membiarkan tangisannya pecah begitu saja,menahan itu semua membuat hatinya sakit.

Suara itu terdengar menyayat hati...

Angkasa hanya ingin menangis..

Biarkan hari ini terlihat lemah..

Diruangan sempit nan pengap itu Angkasa menelungkupkan kepalanya.

"Bunda nanti malam angkasa mau main sama ayah dan kakak setelah Ayah sama Kakak main sama Angkasa,ajak main angkasa ya bunda  hahaha gantian hiks.. Angkasa mau main sama bunda,lama lama sama bunda aja hiks..bunda tolong ya bunda ajak Angkasa main,hehe soalnya angkasa capek ayah sama kakak mainnya seneng banget bunda haha, angkasa pengin manja manja sama bunda juga,tolong ya bunda hiks.. angkasa udah jadi anak baik ko bunda..kan harus nurut kata ayah sama kakak"

••••••

Samudera yang kebetulan sekali ingin pergi ke parkiran belakang tidak sengaja mendengar suara lirih angkasa. Dengan langkah penasaran Samudra mendekat kearah gudang yang menjadi kamar untuk sang adik.

"Bunda nanti malam angkasa mau main sama ayah dan kakak setelah Ayah sama Kakak main sama Angkasa,ajak main angkasa ya bunda  hahaha gantian hiks.. Angkasa mau main sama bunda,lamaa lama sama bunda aja hiks..bunda tolong ya bunda ajak Angkasa main,hehe soalnya angkasa capek ayah sama kakak mainnya seneng banget bunda haha, angkasa pengin manja manja sama bunda aja,tolong ya bunda hiks.. angkasa udah jadi anak baik ko bunda kan harus nurut kata ayah sama kakak"

Deg

Entah mengapa Samudra yang mendengar merasa marah,bukan pada Angkasa tapi entah lah .. sedikit tidak terima dengan apa yang diucapkan angkasa.

Hatinya berteriak "jangan"

Separuh hati nya berkata untuk segera mendekap erat sosok rapuh itu namun lagi lagi pikiran Samudra mengatakan hal lain.

"Bunda kata kakak Angkasa harus mati biar kakak sama ayah bisa bahagia..hiks..hiks..bunda bohong!kata bunda ayah sama kakak sayang angkasa bunda bohong hiks.. ayo bunda temui angkasa lagi." semakin lama Samudra mendengar itu,semakin sakit pula hatinya

Apa maksudnya?apakah sang adik pernah bertemu dengan bundanya?dalam mimpi

•••

T

B

C

Jangan lupa voment jika berkenan, follow sebelum lanjut [bagi yang belum]

⚠️ Sorry for typo's 🙃

⚠️ Kritik saran dan kesannya, seperti biasa tulis aja di kolom komen juseyo🐣💙🤗