Chapter 17 : Three Flowers

165 72 110
                                    

Chapter sebelumnya...

"Dia dan ayahnya mendapat undangan dari acara spring fashion show sebuah butik yang akan diadakan akhir pekan ini," lanjut Shikamaru.
.
.
Chapter 17. Three Flowers.
.
.
Seperti jarum jam pada umumnya yang terus berputar ke kiri, maka begitu juga hari yang terus berganti, hingga tak terasa bahwa beberapa hari telah terlewati, dan akhir pekan telah datang menghampiri. Hari di mana acara spring fashion show akan terjadi.

"Astaga, ini gila!" pekik Hanabi saat membaca daftar nama yang tertulis pada sebuah di buku. Suaranya yang bernada tinggi menarik perhatian orang-orang di sekitarnya.

"Perhatikan nada suaramu, Hanabi-chan. Ada banyak orang di sini," tegur Shisui kala menyadari bahwa para model sewaan yang sekarang satu ruangan dengan mereka merasa sedikit terganggu.

"Maafkan aku, Nii-chan. Aku terlalu terkejut membaca ini," ucap Hanabi lalu tersenyum minta maaf pada para model sewaan.

Saat ini fajar belum tiba, tetapi Shimura bersaudara beserta para model sewaan sudah tidak berada di kasur yang nyaman. Karena mereka kini sedang ada di sebuah ruangan briefing kegiatan hari ini. Sekarang hari sabtu, jadi ini adalah hari pertama spring fashion show.

Begitulah para model. Terlihat glamour dan keren dengan memakai busana branded. Padahal di balik itu semua, apa yang mereka lakukan tidaklah semudah yang terlihat. Ketika ada acara, bahkan mereka harus sudah tiba di lokasi saat pagi buta, meski show akan dilakukan saat sore atau malam hari.

Jika acara dilakukan di sebuah mall, saat sore atau malam hari, maka para model akan datang saat subuh. Karena mereka harus banyak mempersiapkan segala sesuatunya, semua keperluan harus sudah siap, termasuk pakaian, sepatu, make up wajah, riasan rambut, dan lain sebagainya. Kemudian saat pagi hari sebelum mall dibuka, maka mereka akan melakukan gladi resik.

Hal baik karena acara akan diadakan di sebuah gedung khusus. Terlebih para model dan staf lainnya sudah disediakan kamar. Jadi mereka tidak perlu datang ke lokasi saat pagi buta ketika udara terasa dingin menusuk kulit. Mereka semua sudah tiba di lokasi sejak kemarin siang.

Gedung yang disewa adalah gedung yang ada di dekat Taman Utara Konoha. Ada dua buah gedung, satu gedung besar dengan di dalamnya berbentuk tribun, lalu gedung kedua berupa gedung hotel. Kedua gedung itu dihubungkan dengan sebuah jembatan bedi dan kaca. Dari gedung hotel, jembatan itu ada di lantai tujuh.

Lantai itulah yang menjadi lantai khusus para model dan staf. Selain mereka dan orang yang berkepentingan, maka tidak akan ada yang boleh datang ke lantai itu. Sedangkan lantai di bawah dan di atasnya, itu menjadi kamar para tamu undangan atau orang yang akan datang menonton acara. Mereka akan menyewa kamar di gedung yang sama.

"Apa yang membuatmu terkejut, Hanabi-chan?" tanya Kiba.

Hanabi menoleh menatap Kiba. "Daftar tamu undangan VIP, Kiba-nii," ucapnya.

Hanabi mendekati Kiba, lalu tangannya menunjukkan sebuah halaman buku. "Coba baca ini."

Mendengan ucapan Hanabi, membuat Karin, Shion, dan Hinata penasaran. Mereka lalu mendekati Kiba. Ikut membaca daftar nama yang tertulis, hingga akhirnya mereka terkejut saat membaca sebuah nama keluarga yang tidak asing, lalu terus berlanjut, dan menemukan bahwa ada beberapa nama marga yang mereka tahu.

'Yamanaka Family'

'Uchiha Family'

'Namikaze-Senju Family'

My Family (NaruSaku)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang