Beautiful eyes (Vmin)

3.2K 215 27
                                    

Guyssssss!!!


Siapa yang kemarin komen, "Kak banyakin dong angst nya."

Nih aku buat angst lagi gatau bakalan masuk sad atau ga, Ini aku buat dalam keadaan badmood. Ya gitu deh setiap badmood pasti bakal buat cerita angst, Anw vomment ya guys <3




*****


Prangg!!

Pecahan piring yang sengaja dibanting itu membuat lelaki manis yang terduduk dilantai disamping kursi terkejut, Pasal nya taehyung sang suami hampir melemparkan piring ke arah tangan nya.

"Akh!"pekikan itu keluar dari belah bibir si mungil, Jimin meringis kala suami nya kim taehyung menjambak rambut nya.

"Lihat aku sialan!"desis nya kasar.

Jimin menatap sendu wajah tampan milik suami nya itu, "A-apa salah ku kali ini?"ujar nya dengan menahan ringisan nya.

"Apa salah mu?! Kau fikir apa yang kau hidangkan hah!!"

Plak!!

Jimin meringis saat pipi nya ditampar kuat hingga ia terbentur dinding, "awhh."

Taehyung mencengkram kuat tengkuk jimin, Terasa seperti mencekik jimin menahan tangan taehyung.

"Sudah ku bilang aku membenci makanan buatan mu!! Kenapa kau terus menghidangkan makanan busuk itu hah?! APA KAU TULI BRENGSEK!!"

Jimin menahan liquid air mata nya, Namun sulit. Air mata nya turun membasahi pipi nya, Ia tau taehyung membenci nya ketika ia menangis.

"Brengsek, Sekarang kau mengeluarkan tamgisan menjijikan mu. Kau menjijikan, Jalang!!"

Lagi jimin didorong kuat ke arah dinding, "Rapihkan itu semua, Dan jangan harap kau bisa kabur."

Usai taehyung pergi jimin terisak kuat, Air mata yang mengalir deras di pipi nya menandakan bahwa ia sangat sakit.

Rapuh, Lemah, dan juga berpura pura tegar itu sangat menyakitkan. Terlebih ia harus menahan suara tangis nya, Menangis tanpa bersuara hal tersulit yang tidak bisa dilakukan semua orang.

Kemana pergi nya kecerian jimin? Semua nya terengut karena ia dijual oleh sang ayah, Dijual oleh lelaki kasar yang sial nya dia adalah kakak kelas nya saat SMA.

***

[ 02.40 AM]

Prangg!!

"JIMIN!!"

Jimin terlonjak kaget, ia segera bangkit dari ranjang nya dan segera menghampiri asal suara itu.

"A-aku disini."

Taehyung menatap tajam lelaki didepan nya, Ia menarik surai legam jimin dan menjedotkan kepala jimin pada rak diatas wastafel.

"Apa kau tuli?! Kau tidak bisa lihat apa yang ku suruh hah!!"

"K-kau tidak menyuruh-"

"Dan sekarang kau membantah sialan!!"

Bugh!

Jimin merasakan pening pada kepala nya, Menahan tangis nya lagi. "M-maafkan aku akhh."

Taehyung melepas kasar surai jimin hingga membentur rak, "Pesankan aku pizza dan soju, Aku lapar."ujar nya final.

Jimin menatap darah yang keluar dari kening nya, Ia tersenyum kecil sebelum mengeluarkan air mata nya.



*****

Jiminie bottom OneshootTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang