Kang Cilor

35 4 0
                                    


"Ini aslian gue harus beli ginian?" draco berseru ga terima pada dua orang didepan.

"Asli ga pake formalin." jawab bles dengan cengiran khasnya.

"Ini gue harus jalan ke depan gang gitu?" draco terus saja ngedumel.

"Iya sayang." theo nyeletuk.

"Sayang sayang najis anjing."

"Tadi yang milih dare siapa coba? Giliran disuruh ga mau. Pusing saya mau menghilang rasanya."

"Ya tapi ga harus beli cilor juga kali bles. Mau ditaro dimana muka ganteng gue?"

"Ya ditempatnya lah, masa iya kudu gue penggal dulu tuh kepala."

"Ga gitu juga bangsat."

"Si anjing malah ngegas, gelud lah kita hayu."

Bles cuma gelengin kepala ngeliat kelakuan dua sohib satu servernya. Draco dan theo emang kadang suka mode senggol bacok, yang satu sensian satu lagi ngejoking mulu.

Paket komplit emang mereka bertiga. Oia, mereka lagi nongki ganteng dirumahnya bles. Setelah skip bimbingan. Karna gabut kerjaan cuma maen pabji doang, akhirnya draco inisatif maen truth or dare.

"Cepetan, keburu kang cilornya kabur." bles berseru lagi karna sohibnya masih duduk ganteng.

Draco ngehela nafas pasrah, ia bangun ngambil kunci motor di atas meja.

"Eitss, tidak semudah itu bambang." dengan kecepatan tendangan tsubasa theo ngambil kunci motor.

"Gue males jalan ah elah."

"Justru itu, kalo pake motor percuma. Kali-kali lah olahraga, biar perut lo agak sispek." ucap bles.

"Mata lo soak, kaga liat gue seksi begini."

Mereka berdua terkikik, puas banget ngerjain si pirang yang notabene anak tunggal kaya raya.

"Gue beli sama gerobak nya sekalian."

"Serah elo dah, yang penting bawa pulang kemari cilornya."

Draco memutar bola matanya males, mau ga mau ia pun jalan ke depan.

.

"Mas mau kemana nih?"

"Mampir dulu sini mas."

"Anak saya cantik loh mas, boleh lah jadi mantu saya."

"Mas, rumah saya kosong. Mari masuk."

Draco bergidik, denger ocehan emak-emak di gang rumah yang ia lewatin. Sial sekali dirinya keluar pas gang lagi rame, otomatis ia jadi bahan caper emak-emak. Kadang ia ingin merutuki visualnya, kenapa bisa tampan paripurna. Apalagi dengan tampilannya saat ini, sudah pasti emak-emak bakalan ketar-ketir ngeliat dirinya.

 Apalagi dengan tampilannya saat ini, sudah pasti emak-emak bakalan ketar-ketir ngeliat dirinya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Sial, masih jauh lagi ah tukang cilornya." draco ngedumel, padahal beberapa meter lagi gerobak kang cilor udah terlihat.

Kadang draco emang drama king.

Draco & LeenaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang