hate

888 126 29
                                    

HATE

kim jongin, laki-laki manis yang sehun temui pertama kali saat dirinya memulai pekerjaannya di sebuah perusahaan besar yang bergerak di bidang export and import barang. jika sehun berada di bagian umum maka jongin adalah salah satu pegawai baru di bagian keuangan.

jongin punya senyuman yang sangat manis menurut sehun. jongin selalu bisa membuat semua orang tertawa karena tingkah lucunya. jongin juga bisa membuat banyak orang mengenalnya dalam waktu yang sangat singkat.

jika sehun sangat dingin dan sangat sulit untuk di dekati maka jongin adalah orang yang hangat dan sangat mudah untuk di dekati. sehun hanya mendengar beberapa kali jika jongin mendapat beberapa perlakuan yang tidak masuk akal dari rekan kerjanya yang lain. tapi bukannya menangis dan merasa jika dunia ini tidak adil jongin malah tersenyum semakin lebar dan membuat semua orang tahu jika jongin baik-baik saja.

jongin pernah dituduh melaporkan teman yang berada di ruangan yang sama dengannya kepada atasan mereka. jongin pernah juga menjadi kambing hitam dari kesalahan orang lain yang membuatnya terlihat sangat lesu tapi itu hanya berlangsung sebentar saja sebelum jongin kembali tersenyum dengan begitu cerah.

sehun jadi menyimpulkan jika senyuman jongin akan semakin terlihat menawan setelah dia terluka. entah lah mungkin hanya sehun yang merasa seperti itu tapi menurut sehun itu adalah sebuah kenyataan yang tidak bisa di pungkiri atau sehun terlalu mengidolakan jongin hingga apapun yang ada dalam diri jongin adalah sebuah keindahan? semua yang jongin lakukan adalah kebenaran? Sepertinya sehun memang terlalu mengagumi jongin.

tapi hari ini sehun bukannya melihat jongin tersenyum dengan sangat cerah tapi sehun melihat jika jongin menangis seorang diri di pinggir kolam renang di hotel tempat kantor mereka melakukan perjalanan bisnis. sehun kebetulan menjadi salah satu perwakilan yang mewakili bagiannya begitu juga dengan jongin.

setelah makan malam dan rapat malam selesai sehun memutuskan untuk mencari udara segar sebentar sebelum tidur. tapi bukannya hal yang menyegarkan yang sehun lihat, sehun malah melihat jongin menangis seorang diri di pinggir kolam yang sedikit gelap dan juga dalam keadaan sepi.

sehun melihat jongin menghela nafasnya beberapa kali dengan berat, mungkin jongin sedang berusaha menghentikan tangisannya dan sehun hanya bisa terdiam tak bisa beranjak untuk menjauh atau untuk mendekat. sehun hanya bisa berdiri menatap jongin yang masih sesenggukan.

sehun tentu merasa keheranan kenapa jongin menangis? apa yang terjadi? pasti ada hal yang menjadi alasan kenapa jongin menangis kan? karena rasa penasaran yang sangat mengganggu akhirnya sehun memutuskan untuk berjalan mendekat dan mengulurkan satu kotak kopi yang sebenarnya sejak tadi sehun bawa untuk menemani acara mencari udara segarnya tadi.

"Boleh aku temani?" Tanya sehun yang membuat jongin menggeser tubuhnya.

"Aku yakin wajahku familir untukmu kan? Meski kamu tidak benar-benar mengenalku tapi aku yakin kita sudah beberapa kali bertemu" Ucap sehun lagi sambil menaruh kopi yang ditawarkannya tadi di antara dirinya dan jongin yang duduk berdampingan dengan jarak yang lumayan jauh.

"Menangislah lagi, aku akan menemanimu disini. Karena sudah malam dan sendirian saat sedih itu sangat tidak baik maka akan aku temani. Anggap saja aku patung atau apapun yang bisa membuatmu merasa nyaman."

"Kenapa?" Tanya jongin dengan nada suara sengau khas orang yang baru saja menangis.

"Karena sepertinya kamu butuh menangis. Jadi menangis saja. Lagi pula semua orang boleh menangis kok. Aku akan melihat kearah lain agar kamu bebas menangis" Kata sehun sambil membalikkan tubuhnya kearah lain agar tidak bisa melihat jongin.

SEKAI CHANKAI ONESHOOT PT 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang