O8

389 96 6
                                        

Kamu menikmati segelas kopi yang kamu buat lalu menyesap rokok yang terapit di antara jari telunjuk dan tengahmu sambil menatap pemandangan langit malam lewat jendela...

Brak...

Kamu terkejut saat seseorang baru saja memasuki kamarmu, kamu menatap Wonwoo—Ah mungkin lebih tepatnya Alex yang datang...

"Bagaimana rasanya bekerja di sini di hari pertamamu?" Tanyanya sambil duduk di jendela yang terbuka menghadap kearahmu...

"Tidak bur—Ya!"

Kamu berteriak saat Alex mengambil rokokmu lalu menyesapnya, "Hentikan, kau bisa menyakiti pemilik tubuh asli yang tengah kau gunakan itu"  Ujarmu...

Alex tersenyum miring, "Ya selain kau, si bocah ingusan itu juga pasti tidak akan menyukainya"  Ujarnya dengan nada meremehkan...

"Berhenti merusak tubuhnya karena kelakuanmu itu" Ujarmu...

"Si bodoh ini perlu di beri wawasan yang lebih luas tentang dunia luar, dia terlalu kolot yang selalu terpaku pada aturan dan buku-buku tebal menyebalkan miliknya" Ujarnya sambil berniat kembali menyesap rokok tersebut namun kamu segera mengambilnya dan membuangnya...

Alex kembali terkekeh, "Ngomong-ngomong kenapa kau belum tidur?"

"Hanya sedang tidak bisa tidur" Ujarmu sambil menyesap kopi yang tersisa dalam gelasmu..

"Dan kau malah meminum kopi seperti itu? Sepertinya kebodohan mu sudah berada di dalam level maksimal tak tertolong" Ujarnya...

Kamu tidak berniat membalas ucapan Alex dan lebih memilih untuk bangkit untuk menyimpan gelas bekas kopimu yang sudah tandas...

"Kau pernah melakukan Sex?"

Langkahmu langsung terhenti saat mendengar pertanyaan yang cukup tidak senonoh darinya, lalu berbalil dan menatapnya jengah. Alex terlihat tengah tersenyum namun kamu segera mengalihkan tatapanmu dan memilih untuk keluar dari kamar tersebut...

Brak!

Kamu menutup pintu dengan keras membuat Alex terperanjat seketika..

***

Di dapur...

Kamu tengah mencuci gelasmu sebelum tiba-tiba tanganmu di tarik dan badanmu di sudutkan di antara meja pantry dapur,  Alex yang melakukannya...

Badan Alex benar-benar menyudutkan badanmu saat ini, tangannya terangkat untuk menggangkat dagumu. Tatapannya tertuju lada bibirmu...

"Bisakah aku menyesap bibirmu?"

"Menyingkir"

Alis Alex terangkat sambil menatapmu, "Jarang-jarang aku menawarkan diri seperti ini, biasanya para wanita yang lebih dulu menawarkan dirinya padaku untukku cicipi secara suka rela"

Kamu menghentakkan tangannya yang masih ada di dagumu, "Dan aku bukan termasuk dari mereka, jadi menyingkir dariku"

"Kau semakin membuatku ing—Akh!"

Alex berteriak saat lututmu menendang selangkangannya membuatnya menjauh darimu...

"Sudah ku katakan untuk menyingkir sejak tadi, kan? Jadi nikmat rasa sakitnya" Ujarmu sambil berlalu kembali menuju kamarmu...

"Sial" Gumam Alex

Sementara itu kamu dengan terburu-buru langsung mengunci pintu kamarmu..

"Sial, Dia benar-benar menakutkan. Benar kata Wonwoo, aku harus selalu berhati-hati dengan kepribadiannya yang satu ini" Ujarmu..

Tak lama kamu mendengar bunyi mesin mobil, kamu berjalan menuju jendela dan mendapati mobil mewah sang pemilik rumah melaju meninggalkan rumah megah tersebut...

"Dia seperti penjahat kelamin" Ujarmu..

***

Di club..

Alex memasuki club malam tersebut untuk menghilangkan rasa kesal akibat perlakuanmu tadi saat di rumah...

Alex langsung memesan minuman di meja bartender Seungcheol, sementara si bartender baru menyadari jika laki-laki yang baru saja duduk dan memesan minuman adalah orang yang membawamu keluar dari sini malam kemarin...

"Tuangkan lagi" Ujar Alex setelah menegak minuman beralkohol itu seolah-olah tengah meminum air mineral...

Seungcheol kembali menuangkan minuman di gelas Alex, tak lama 2 orang wanita berpakaian sexy datang menghampiri Alex...

"Hay Tampan"

Alex tidak menghiraukan wanita-wanita itu, dia terus meminta Seungcheol menuangkan lagi dan lagi minuman ke gelasnya hingga membuatnya kini terlihat mulai mabuk...

"Menyingkir dan lepaskan tanganmu dari tubuhku, jalang sialan" Ujar Alex sambil mulai berdiri namun karena keadaannya yang mulai mabuk dia jadi terlihat tidak bisa menyeimbangkan tubuhnya...

Bugh!

Tubuh Alex tak sengaja menyenggol salah satu dari 2 orang laki-laki yang ada di sana, "Apa yang kau lakukan, huh?"

"Apa, bangsat?" Tanyanya dengan nada mengejek...

Tak terima dirinya di umpat, laki-laki tadi langsung mendorong tubuh Alex hingga perkelahian 2 laki-laki itu tidak dapat di hindarkan lagi...

Seungcheol langsung menelepon dirimu mengatakan jika laki-laki yang membawamu kemarin terlinat perkelahian dengan pelanggan lain sebelum memisahkan mereka...

***

Rumah Keluarga Jeon...

Kamu tengah mengobati luka di wajah Wonwoo —Alex dengan alkohol luka dan obat merah di kamarnya, namun wajah Alex nampak tidak merasa bersalah dan malah menatapmu sambil tersenyum tipis...

Setelah kamu di beritahu Seungcheol kamu langsung memesan taxi untuk pergi ke club yang di maksud, ternyata benar sesampainya kamu di sana Wonwoo dan laki-laki yang rntah siapa namanya itu masih saling memukul...

Kamu membereskan obat luka dan menaruhnya di kotak obat, "Tidakkan kau merasa bersalah membuat tubuh Wonwoo terluka seperti ini?"

"Tidak" Ujarnya dengan nada acuh namun dengan tatapan yang masih terpaku kepadamu...

Kamu menghela nafas mendengar jawaban tanpa beban darinya sambil menggelengkan kepalanya...

"Tidakkah kau merasa bersalah setelah menendang selangkanganku seperti tadi?" Tanyanya dengan nada yang sama seperti tadi kamu saat bertanya padanya...

Bug!

"Akh"

"Tidak" Ujarmu sambil meletakkan dengan kasar kotak obat di atas selangkangannya membuatnya langsung meringis lalu keluar dari kamar tersebut..

***

Tbc

~ O11221 ~

Komen votenya jangan lupa ya...

Makasih...

❤️❤️❤️

My Personality✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang