♡09♡

6.1K 428 41
                                    

Setelah mendengar ucapan jungkook kemarin kini yoongi berjalan cepat menuju ruang ICU yang di tempati oleh bunda.

Datang dengan suasana hati yang begitu kacang, dirinya pergi meninggalkam sang adik yang untungnya masih tertidur pada jam sekarang.

Tangan yoongi terkepal erat, perasaan kesal, emosi, kecewa menjadi satu membuat yoongi kacau.

Setelah datang yoongi menghampiri sang ayah yang tengah melamun duduk di salah satu bangku tunggu.

"Gimana keadaan bunda, yah" tanya yoongi membuat ayah terkejut dan tersadar dari lamunan nya.

"Ab-abang" kata ayah terkejut saat melihat keberadaan putra sulungnya yang ternyata sudah pulang dari bandung.

"Jawab abang, yah. Gimana kondisi bunda?" Tanya yoongi dengan mata yang berkaca-kaca.

"Abang kapan pulangnya sayang, ko gak kabarin ayah dulu kalo mau pulang" ucap ayah lalu bangkit untuk memeluk tubuh sang anak yang ia rindukan.

Namun yoongi memundurkan langkahnya, tidak membiarkan sang ayah memeluknya begitu saja.

Membuat ayah membeku tak menyangka akan respon yang di berikan oleh yoongi pada nya.

"ITU GAK PENTING AYAH!! YOONGI TANYA GIMANA KONDISI BUNDA?" Yoongi berteriak kesetanan tidak perduli bahwa dirinya di cap sebagai anak tak sopan karena sudah membentak ayah.

Dirinya marah, dirinya kecewa pada sang ayah yang tidak memberitahu nya sama sekali.

"Bunda jatuh dari tangga sampe keguguran, karena mengalami benturan keras terpaksa bunda di operasi angkat rahim, dan sekarang bunda di nyatakan kritis setelah berhasil operasi" jelas ayah dengan wajah sedihnya.

Yoongi memejamkan matanya sesaat hingga bulir bening dari matanya langsung jatuh melewati pipi.

"Kenapa.. kenapa ayah gak kasih tau abang?" Tanya yoongi di sela tangisannya.

"Ayah gak maksud begitu bang, ayah cuman gak mau waktu magang abang ke ganggu gara-gara masalah ini"

"YA TERUS KENAPA? MENURUT AYAH MAGANG LEBIH PENTING DARI PADA KELUARGA GITU?" Teriak yoongi pada ayah.

"Sebegitu gak bergunanya abang jadi anak hiks.. sebegitu gak gunanya abang di mata ayah sampe masalah kayak gini gak ngasih tau abang " kata yoongi seraya memukul dirinya sendiri.

Ayah mendekati yoongi mendekap nya dengan erat meski mendapat perlawanan dari sang anak, menghentikan yoongi  agar berhenti memukul dirinya sendiri.

"Gak bang, gak begitu. Maaf, maafin ayah yang udah sembunyiin ini semua dari abang maaf hiks.. maaf"

Yoongi mendorong sang ayah hingga terjatuh lalu berjalan memasuki kamar inap bunda dan menutup pintu nya dengan sedikit keras.

Yoongi menangis melihat bunda tercintanya kini terbaring tak berdaya di kelilingi berbagai alat medis.

Tangan nya menarik kursi agar lebih dekat pada ranjang sang bunda, mendudukan diri dan meraih tangan bunda untuk di genggam erat.

"Bun" panggil yoongi dengan suara lirihnya.

"Abang udah pulang bun hiks.. abang udah ada di sini sekarang hiks.. kenapa bunda bisa kayak gini pas abang gak ada hiks.."

"Bangun bun hiks.. sambut abang, abang udah pulang dari bandung sekarang bangun bundaa hiks.. bangun.."isak yoongi putus asa. Buat siapa saja yang mendengarnya memasang wajah iba pada yoongi.

Yoongi menunduk dengan tangan yang masih menggenggam tangan bunda, menumpahkan segala isak tangis nya pada sang bunda.

Sementara di luar ruangan ayah terduduk dengan air mata yang terus merembes keluar, mendengar ucapan putra sulungnya dari dalam membuat hatinya terasa di remas kuat.

Baby tata Season 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang