Yoongi berjalan lemas menuju ruang keluarga, menghampiri ranjang yang terdapat bunda dan si kecil yang tengah menyusu.
Dengan posisi si bungsu mengangkat kedua kakinya ke atas dan tangan yang bermain jemari kaki nya.
"Kakinya jangan di keatasin sayang" peringat bunda lalu menurunkan kedua kaki si mungil dengan perlahan.
Taehyung menurut, menurunkan kedua kalinya. Namun tak lama kemudian kaki kecil itu kembali terangkat dan kedua tangannya kembali meraih jemari kalinya untuk di mainkan.
Bunda menggeleng melihat kebiasaan baru sang anak yang mengangkat kedua kakinya saat tengah nen.
Yoongi datang menurunkan kaki mungil sang adik lalu menindihnya memeluk perut berlemak itu seraya menyandarkan kepalanya di sana.
Plop
"Uhh~ abang sana-sana janan sinii~" rengek taehyung saat acara nennya di ganggu oleh abang.
Setela merengek taehyung kembali melahap puting bunda.
"Bunda, abang pusing" ujar yoongi lirih kini beralih memeluk pinggang bunda yang berada di sebelah kirinya.
Yoongi mendongak saat di rasa ada tangan mungil yang memegang kepalanya yang ternyata itu adalah tangan sang adik.
Taehyung memegang dahi yoongi lalu menepuknya berkali-kali.
Pukk
Pukk
Pukk
Plop
"Pusing-pusing sana janan deket abang, jauh-jauh hussstt~"celoteh taehyung lalu kembali menyusu pada bunda.
Bunda terkekeh kecil tangan nya ia bawa untuk mengusap kepala si sulung dengan lembut.
"Abang udah makan malem belum?" Tanya bunda di balas gelengan oleh yoongi.
"Tadi abang ngerjain tugas dari dosen dulu bun" jawab yoongi dengan mata yang terpejam larena demi apapun ia merasa pusing sekali, tidak sanggup meskipun hanya sekedar membuka mata.
"Kan bunda udah bilang, makan malem dulu baru ngerjain tugas" nasehat bunda seraya terus mengelus dahi yoongi.
"Iya bunda, abang minta maaf"
"Tata nenya udah dulu ya, bunda mu ambil mam buat abang sayang" kata bunda lalu melepas puting nya yang tengah di hisap oleh sang anak.
"Uhh~ bunaa nenn~" rengek taehyung.
"Iya sebentar ya nak, bunda mau ambil mam dulu buat abang" tutur bunda lembut.
"Janan ambil mam iii~ tata nen, bunaa" ucap taehyung dengan mata yang mulai berkaca juga nafas yang memburu.
"Sebentar sayang" kata bunda lalu bangkt dari duduknya dan itu membuat taehyung menangis.
"Huwaaaa~ mau nen hiks.. hiks.. bunaa nakal hiks.." taehyung menangis kencang sembari tangan mungilnya beberapa kali memekul kepala yoongi.
Yoongi sendiri hanya meringis sakit saat kepalanya di pukul berulang kali oleh sang adik, namun begitu ia tidak membalasnya hanya diam dan meringis merasakan kepalanya yang semakin pusing saat taehyung memukulnya.
"Hey hey abangnya jangan di pukulin gitu, nak. Sini sama ayah" ayah segera menghampiri ranjang, meraih si bungsu untuk di bawa dalam gendongan dan menimangnya.
"Ayaa hiks.. bunaa nakal hiks.. tata nen hiks.." ucap taehyung di sela tangisannya.
"Iya nennya nanti lagi sayang, bunda lagi ambil mam buat abang. Kasian tuh abangnya pusing" tutur ayah seraya menunjuk yoongi yabg tertidur di atas kasur.
KAMU SEDANG MEMBACA
Baby tata Season 2
General Fictionsquel baby tata, kalo belum baca cerita sebelum di harap baca dulu. cerita tentang keseharian putra bungsu Kim yang selalu di sayang oleh semua orang. si kecil manja, cengeng yang selalu bikin semua orang gemas melihat tingkahnya follow akunnya terl...