#13. Ulang Tahun dan Ospek Papa(?)

233 31 12
                                    

Vote nya jangan lupa readers🙇💚

🕊️🕊️🕊️

Jantung Carla kini berdegup kencang, ia gugup dan takut tentu saja. Ia takut berbuat hal buruk di depan keluarga Dirga karena ini pertama kalinya ia menginjakkan kaki dirumah sang kekasih.

Setelah rapi ia bergegas keluar rumah dan tidak lupa pamit dengan orang tua nya. Ia melihat Dirga yang menunggu nya di depan pagar lalu mereka berjalan menuju halte, iya dong naik bus. Bukan Dirga namanya kalau gak naik bus.

"Gak terlalu pagi kan aku ajaknya?" Tanya Dirga dan Carla menggeleng.

"Enggak kok Dir, oh iya makasihh banyak ya sudah ngajak aku kerumah."

"Sama - sama Carla, papah juga yang minta kenalan jadi saya eh em maksud nya aku bawa kamu."

Carla hanya terkekeh pelan melihat Dirga yang tampak belum terbiasa dengan kata "gue" atau "aku".

"Kok ketawa sih?" Tanya Dirga dengan wajah cemberutnya membuat Carla makin tertawa lalu mencubit pipi nya gemas.

"Kamu lucu deh kalau salah ngomong, kalau gak bisa jangan dipaksain Dirga."

"Gak, emang aku mau ganti kosa kata." Ujar Dirga dengan sungguh - sungguh membuat Carla kembali tertawa ringan lalu mengangguk.

"Iya deh iya terserah kamu aja."

🕊️🕊️🕊️

"Di ulang tahun papah kalian baru mau ngajak, sengaja sekali." Ujar Papa membuat anak - anaknya hanya cengir tanpa dosa.

"Ya sekalian dong sayang, jangan cemberut gitu ihh anak - anak lagi romantis tuh sama kamu." Jawab Mama membuat Papa mau gak mau tersenyum.

"Coba susun dulu urutannya biar mudah nebak mana pacarnya Haikal, mana pacarnya Nadin." Ujar Papa membuat yang merasa dipanggil tergagap, antara takut atau terkejut.

Dimulai dari Mahen yang berdiri di samping Maya, diikuti adik - adiknya yang lain.

Carla gugup, ini pertama kali baginya. Dirga yang berdiri disampingnya mengelus pelan punggung Carla.

"Jangan takut, papah baik kok." Ujar Dirga berusaha menenangkan Carla, Dirga juga heran kenapa Papa nya hari ini jadi begini modelnya? Kayak ospek pemilihan ketua osis aja.

"Maya kan?" Tunjuk Papa pada Maya yang berdiri di samping Mahen.

"Iya Om."

"Naya?"

"Iya Om."

"Intan?"

"Hadir om, hehe."

"Oke 3 orang ini coba kenalan dulu."

Anak - anak Pak Bagas disuruh berdiri di belakang Papa karena kalau di samping mereka gak bakal keliatan.

"Saya Fina om, pacarnya Haikal."

"Saya Gina om, pacarnya Nadin."

"Saya Carla om.... pacarnya Dirga."

DIRGANTARA ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang