#10. Ruang Bimbingan Konseling

253 28 10
                                    

Jangan lupa vote nya guys, masih semangat kan? Masih dong!!💚

🕊️🕊️🕊️

Jeremy baru saja tiba di kantin, ia melihat sekeliling yang tampak ramai pengunjung. Karena dia lapar, mau tidak mau dia menerobos masuk ke kantin demi perutnya yang hampir keroncongan.

Setelah makanan nya jadi ia membawanya keluar kantin, sungguh kantin nya ramai dan pengap membuat ia merasa sesak napas. Jadi dia lebih memilih makan di taman sekolah yang tampak sepi.

Ia menikmati makanan nya hingga makanan di piring habis tak bersisa. Kini ia berjalan melewati koridor setelah mengembalikan piring kantin yang ia bawa ke taman tadi.

Di tengah - tengah koridor ia tidak sengaja bertemu Carla, sendiri tentu saja.

Ia menghalangi jalan Carla membuat langkah Carla pun ikut berhenti. Helaan napas terdengar keluar dari mulut Carla, Jeremy tersenyum tipis saat ia mendapati tatapan tajam dari Carla.

"Mau apalagi sih Jer?"

"Gue rindu..."

"Rindu, rindu basi tau gak!! Udah minggir mau lewat."

"Carla.... Lo serius gak mau nerima gue?"

"Jeremy, dengar. Masalah kita sudah selesai ya itu hanya masa lalu dan sekarang gue udah punya Dirga, hubungan kita benar - benar berakhir Jeremy."

"Tapi waktu itu gue belum jawab 'iya' kenapa lo udah memutuskan begitu aja?"

"Karena percuma nunggu lo bilang iya! Karena ujung - ujungnya lo lebih peduli sama wanita murahan itu!"

"Carla dengar, lo ngomong gitu waktu itu gak tepat banget. Karena dia lagi sakit Carla makanya lo..."

"Halah alasan banget lo, sekarang kita udah gak ada hubungan apa - apa lagi jangan berharap sama gue! Minggir!"

"Tidak! Sampai lo nerima gue!"

"Jeremy lo denger gak sih, minggir!"

"Gue tau lo masih ada rasa sama gue kan?! Jadi terima aja ayo!"

"Minggir!!"

"Apa salah nya lo terima aja!!"

"Lo mikir dong, lo pikir dengan gue terima lo gue baik - baik aja? Gak! Udah minggir!!"

Carla mulai melangkahkan kakinya meninggalkan Jeremy yang masih diam disana tapi dengan cepat pergelangan tangan Carla ditahan oleh Jeremy.

"Lepasin gak?!"

"Tidak!! Sampai lo terima gue!!"

"Lepasin Jeremy!! Sakit!!"

"Makanya terima gue dul...."

bugh!!! bughh!! duk!!

"Dirga??!!" Carla reflek menutup matanya kaget, pergelangan tangannya terlepas dari genggaman erat Jeremy.

Ia mendekat dan menarik Dirga menjauh dari Jeremy yang tergeletak di lantai. Carla memeluk Dirga dari belakang dengan tangis kerasnya.

DIRGANTARA ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang