Lelaki tampan dengan wajah ditekuk tampak kesal mendengar permintaan sang ibu kepadanya perihal pernikahan. Bahkan, ia sendiri pun tidak pernah-- ah belum memikirkan hubungan seserius PERNIKAHAN! dan sekarang? Seokjin- ibu cantiknya meminta dirinya menikah ... menikahi orang yang justru tak pernah ia pikirkan atau memiliki tempat khusus dalam hatinya.
Lalu menikah dengannya?
Oh ayolah.
Pernikahan bukan permainan. Meski lelaki itu tidak memungkiri dirinya memang sangat suka bermain. Namun untuk hubungan semacam pernikahan, tentu saja ia masih cukup waras untuk tidak mempermainkan status sakral tersebut.
Jungkook— lelaki tampan itu tidak menolak untuk menikah. Namun dengan Jimin? astaga!! bahkan ia tak mencintai orang itu. Tidak mencintainya saat ini atau mungkin selamanya. Mungkin—
“Eomma tetap ingin kau menikahi Jimin, Jeon Jungkook.” kata Seokjin tegas yang membuat Namjoon ikut mengangguk setuju.
“Appa juga mau kau menikah dengan Jimin, Kookie.” ucapnya setuju. “Lagipula, eomma mengenal ibu Jimin sangat baik. Mengenal bagaimana keluarga Jimin. Bagaimana appa dan eommanya dengan sangat baik karena eomma adalah sahabat daripada Park Jihye— ibunya Jimin. Mereka bersahabat dari jaman sekolah dulu, Kookie. Jadi eomma tentu mengenal betul siapa keluarga Jimin. Dulu eomma bahkan punya mimpi bersama Jihye untuk menjodohkan anak mereka kelak ketika keduanya sudah punya keluarga, sebelum akhirnya Jihye dan Jihoon meninggal—
“Makanya, saat pertama kali Jimin datang ke rumah ini, eomma merasa familiar dengan senyuman Jimin. Itu karena Jimin mirip dengan Jihye, sahabat eomma, Kookie.”
Jungkook— lelaki tampan itu tampak diam.
Ia menatap kedua orang tuanya tak berdaya. Ia ingin menolak namun takut mengecewakan ibunya yang justru begitu
menginginkan Jimin menjadi menantunya.Hingga ~
“Baik eomma--” kata Jungkook setelah diam kurang lebih sepuluh menit.
Seokjin dan Namjoon saling menatap bingung, sebelum tersenyum lebar saat mendengar kelanjutan kalimat putera kesayangan -nya.
“... Aku akan menikahi Jimin, eomma, appa.”
“Kau serius, sayang?”
Jungkook tersenyum kemudian mengangguk.
“Iya eomma, appa. Kookie serius dengan keputusan Kookie. Lagipula, eomma kan menginginkan Jimin jadi mantu eomma kan?” Seokjin buru-buru mengangguk disusul senyuman nya yang semakin merekah.
“Jadi Kookie nurut aja kemauan eomma. Tapi Kookie boleh kan tes Jimin dulu sebelum Kookie lamar dia, eomma, appa?”
Seokjin menatap suaminya dengan kening yang berkerut. Seokjin bingung.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bayi Kelinci
Fanfiction↪️[ Kookmin | | Jikook /4 ] END 𝗪𝗮𝗿𝗻𝗶𝗻𝗴: 𝗕𝗼𝘆𝘀𝗹𝗼𝘃𝗲 𝗠 𝗿𝗮𝘁𝗲𝗱 𝗙𝘂𝗹𝗹 𝗼𝗳 𝗦𝗶𝗻 Park Jimin- Lelaki cantik bertubuh seksi berusia 22 tahun. Tengah dipusingkan dengan masalah pekerjaan. Usia sudah 22 tapi tidak punya pekerjaan mem...