☢️⛓️ Five Days In 2023 ⛓️☢️
☢️⛓️ [ b a g i a n 17 ] ⛓️☢️
-
-
-
DAERAH LUAR SEKOLAH
Rabu, 4 - Januari - 2023
Pkl. 05:09 WIB
- Kabin pertahanan dinding -
"Bukankah lebih baik kita mengambil tindakan sekarang juga?" Ucap seseorang berpangkat letnan.
Dibalik dinding yang menjulang menutupi sekolah, berkumpul para anggota militer yang sedang berdiskusi mengenai tindakan selanjutnya yang akan mereka lakukan pada mahluk aneh didalam sekolah.
"Tapi bagaimana bila ada murid yang masih selamat?" Ujar anggota yang lainnya.
"Lebih cepat lebih baik bukan" lanjut sang letnan.
"Murid yang selamat pasti sedang menunggu pertolongan kita, tapi kita malah ingin memusnahkan mereka? Apa kau gila?" Ucap anggota tadi.
"Oh ayolah bagaimana kau bisa bilang masih ada yang selamat? Bahkan prajurit kita saja tidak bisa mengatasi mahluk aneh ini, apalagi bagi murid yang masih muda dan tidak berpengalaman!" Ujar si Letnan.
Anggota yang berdebat dengan Letnan itu merasa marah tapi dia juga tidak bisa berbuat apa-apa selain memelototi Letnan tersebut.
"Apa hah? Apa karena anakmu masih ada didalam karena itu kau ingin egois dan membiarkan mahluk aneh itu terus berkeliaran?" Ucap Letnan dengan remeh.
"Lihatlah Jenderal Lean, walaupun anaknya masih didalam dia tidak egois dan langsung mengambil tindakan untuk membangun batas pertahanan" lanjut si Letnan.
Kondisi didalam kabin terus memanas karena perdebatan yang tidak berhenti dan terus berlanjut. Suasana bertambah suram saat seorang Letnan membawa-bawa nama putri dari jenderal besar mereka.
Saat letnan itu sadar, dia langsung menutup mulutnya dan keadaan menjadi sangat canggung. Siapa yang tidak tau bila jendral mereka dalam suasana hati yang buruk semenjak tidak mendengar kabar dari putri satu-satunya itu.
"Bukankah kau bilang lebih cepat lebih baik? Kalau begitu kenapa kau tidak ikut membunuh mahluk-mahluk itu?" Kata Jenderal Lean pada Letnan tadi.
"Ah itu.." sang Letnan kehilangan kata-katanya.
"Baiklah sebaiknya kita kembali pada topik perbincangan utama kita" ucap seorang Mayor memecahkan kecanggungan yang melanda.
"Bakar mereka" ucap Jenderal Lean kembali membuat keadaan menjadi hening.
"Hah?" Bingung yang lain.
"Jenderal! Anda tidak bisa membakar saya! Walau pangkat anda lebih tinggi dan saya melakukan kesalahan tapi anda juga tidak bisa melakukan hal sesuka anda!" Seru Letnan sambil menunjuk-nunjuk muka Jenderal Lean.
Jenderal Lean hanya mengangkat sebelah alisnya sebagai jawaban. "Siapa yang akan membakarmu?" Tanya Jenderal Lean.
"Ini..." Letnan kembali kehilangan kata-katanya part 2.
"Maksudku adalah membakar zombie-zombie yang ada didalam, bukan anda" jelas Jenderal Lean.
"Kasian, mana udah tua :)" ejek anggota yang semula berdebat dengan sang Letnan.
"Dan kau sebaiknya juga menjaga cara bicara dengan atasanmu.. Brigadir.. Sura Calisten" ucap Jenderal Lean dengan membaca name tag anggota tadi.
"Baik Jenderal" kata Brigadir Sura dengan hormat.
KAMU SEDANG MEMBACA
Five Days In 2023
Fanfiction[ discontinued ] "Kalo gue mati nanti bilang ke mama gue ya kalo-" "Iya iya tau Ryu pasti kalo lo itu sayang emak lo kan" "Bukan, tapi kalo utang gue diwarnet ada seratus rebu tolong dibayarin supaya arwah gue gak gentayangan" • 𝗧𝗲𝗿𝗱𝗮𝗽𝗮𝘁 𝗯�...
