☢️⛓️ Five Days In 2023 ⛓️☢️
☢️⛓️ [ b a g i a n 35 ] ⛓️☢️-
-
-SMA YGENT
Kamis, 5 - Januari - 2023Pkl. 16:37 WIB
- Ruangan Lantai 6 -
"RYU JAMBAK RYU" teriak Yuna menyemangati Ryujin yang kini tengah adu tinju dengan Mino.
Mino mulai kewalahan akibat Asahi yang tengah menggigit kakinya, Ryujin yang berada dipundaknya sembari menjambak rambut Mino, Jihoon dan Haruto menahan tangan Mino serta berusaha meraih pistol yang Mino genggam kuat-kuat, lalu Yuna dan Winter yang berperan sebagai suporter.
Tadinya Winter dan Yuna ingin membantu tapi baru mendekat sudah kena tendangan duluan.
"WOI AMBIL PISTOLNYA ITU" teriak Jihoon pada Haruto yang posisinya paling dekat dengan pistol.
"SUSAH BANG, KENCENG BANGET MEGANGNYA" balas Haruto.
"GIGIT BRO GIGIT" seru Asahi lalu kembali menggigit kaki Mino.
Haruto menggigit tangan Mino agar pistol itu terlepas namun genggaman Mino malah semakin menguat ditambah teriakannya yang makin kencang.
"BOCAH SIALAN" umpat Mino setelah itu ia mengarahkan pistolnya ke arah Haruto tanpa Haruto sadari.
Gerakan semakin sulit karena Ryujin yang menutupi pandangannya namun ia tetap menarik pelatuk pistol tersebut hingga tercipta suara nyaring diiringi percikan darah.
DOR-
"ASAHI" teriak mereka serempak kala tumbuh Asahi terkulai lemas setelah menghadang peluru untuk Haruto.
"Payah lo, pistol sedeket itu gak liat" ucap Asahi pada Haruto.
"Bang..." Kaget Haruto hingga cengkeraman nya pada tangan Mino mengendur.
"TETEP FOKUS WOI" teriak Jihoon.
Winter dan Yuna membawa Asahi menjauh dari mereka, Yuna meraih taplak meja guru yang berada didekatnya berniat menutupi pendarahan Asahi.
"Asa jangan tutup mata lo" ujar Winter yang menepuk-nepuk pipi Asahi agar ia tidak hilang kesadaran.
"Nyesel gue dulu sering bolos ekskul PMR" ucap Yuna yang kebingungan menghentikan pendarahan.
DOR DOR DOR-
Mino memanfaatkan cengkraman Haruto yang mengendur lalu mulai menembak sembarang arah.
"WOI JANCUK TANGAN SEKSI GWEH" histeris Ryujin yang tangannya tertembak.
Ryujin terjatuh dari pundak Mino lalu mulai kejang-kejang dilantai sambil menangis.
"Tangan lo yang ketembak kak, tapi kenapa badan lo kejang-kejang goblok?" Ucap Yuna menarik Ryujin menghampiri Winter dan Asahi yang berada di samping pintu.
"HUAAA MAMAAA" tangis Ryujin memegangi tangannya.
"Kalo gue mati nanti bilang ke mama gue ya kalo-"
"Iya iya tau pasti kalo lo itu sayang mama lo kan" ucap Yuna memotong ucapan Ryujin.
"Bukan, tapi kalo utang gue diwarnet ada seratus rebu tolong dibayarin supaya arwah gue gak gentayangan" ujar Ryujin.
"RYUJINNN" teriak Winter yang kesal dengan temannya itu.
"Tangan ketembak gak buat lo mati!" Serunya dengan ekspresi kesal.
"Iya maap maap gue ke bawa suasana, monggo dilanjutkan sesi berduka nya" balas Ryujin menangkupkan kedua tangannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Five Days In 2023
Fiksi Penggemar[ discontinued ] "Kalo gue mati nanti bilang ke mama gue ya kalo-" "Iya iya tau Ryu pasti kalo lo itu sayang emak lo kan" "Bukan, tapi kalo utang gue diwarnet ada seratus rebu tolong dibayarin supaya arwah gue gak gentayangan" • 𝗧𝗲𝗿𝗱𝗮𝗽𝗮𝘁 𝗯�...