Sejak kecil Ivory memiliki hubungan yang erat dengan keluarga sully. Mereka bermain bersama dan selalu ada untuk satu sama lain. Namun lama kelamaan Neteyam mulai memandang Ivory dengan cara yang berbeda. Sayangnya kemanisan di antara mereka diperta...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
1 BULAN KEMUDIAN
Ini adalah waktu yang ditunggu-tunggu rakyat Omaticaya. Malam Festival. Diadakan dalam rangka merayakan keberhasilan beberapa prajurit muda dalam perburuan besar baru-baru ini.
Malam Festival kali ini meliputi pesta kostum. Para Na'vi yang sudah terlatih akan menari dan menyanyi bersama mengitari api unggun dengan menggunakan kostum berbagai hewan. Setiap gerakan tubuh dan nyanyian mereka mewakili sebuah cerita.
Saat acara dimulai, Ivory sebagai penonton memilih untuk duduk bersama kerumunan anak-anak, karena para remaja termasuk Salion sengaja minum-minum dan Ivory belum berminat untuk mencobanya.
Setiap kali ada acara seperti ini, biasanya Ivory dan Lo'ak selalu memilih menonton dari pohon, sementara Kiri tetap di bawah karena ingin melihat dari dekat. Dengan perlahan Ivory mendongak, memerhatikan para Na'vi yang duduk di pohon. Dia tersenyum saat melihat bayangan dirinya dan Lo'ak lah yang ada di sana.
"Ivory!"
Seketika bayangan itu hilang. Membuat senyuman Ivory juga menghilang.
"Ayo!" Salion menarik tangan Ivory ke dalam kerumunan.
"Eh, mau kemana!" pekik Ivory. Hidungnya mengerut begitu aroma Salion tercium. "Ih, kau mabuk?"
Suasana malam itu sangat cemerlang. Di penghujung malam seluruh Omaticaya menari dan bernyanyi bersama. Momen seperti inilah yang menguatkan ikatan suku. Barangkali canda tawa malam ini adalah tanda bahwa mereka siap menutup luka dari perang kemarin.
Keesokan harinya banyak rakyat yang teler. Kebanyakan darinya adalah remaja, membuat Ivory bersyukur karena malam tadi dia tak ikut duduk-duduk dengan mereka, dan membuat Mo'at sebagai tsahik memiliki banyak tugas.
Biasanya Neytiri yang pergi menemani Mo'at. Ketidakhadiran Neytiri kali ini digantikan oleh Ivory, dia menenteng Medicine Pouch dan sesekali membantu Mo'at selama proses pengobatan. Mereka berdua pergi dari rumah ke rumah.
Saat akhirnya mereka selesai, Ivory dan Mo'at berjalan pulang sambil bercakap-cakap ringan, hal yang sejak tadi tidak mereka lakukan karena fokus pada tugas.
"Neteyam memberikannya padaku lewat Seze," tutur Ivory saat Mo'at memuji kalung barunya. "Sudah dari lama, tapi baru kupakai sekarang."
Mulai dari warna hingga pernak-perniknya, sangat kentara bahwa kalung itu berasal dari daerah lautan sehingga Ivory, sebagai Na'vi hutan, terlihat sedikit aneh memakainya. Namun Ivory merasa satu langkah lebih dekat pada Neteyam dengan mengenakannya.